BOLANAS.COM - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menanggapi soal bonus yang akan diberikan jika timnas Indonesia meraih medali emas di SEA Games 2023.

Timnas U-22 Indonesia memiliki kesempatan besar untuk merenggut medali emas di SEA Games 2023.

Skuad Garuda Muda menantang Thailand pada laga final di Stadion Olimpik, Phnom Penh, Kamboja, Selasa (16/5/2023).

Jika berhasil memenangi pertandingan, timnas akan mendapatkan bonus besar dari pemerintah dan PSSI sebagai apresiasi atas prestasi mereka.

Baca Juga: Indonesia Vs Thailand - Perebutan Sengit Top Scorer SEA Games 2023

Ketua Umum PSSI Erick Thohir, mengaku sudah menyiapkan bonus jika timnas Indonesia bisa mencapai target yang mereka canangkan.

Namun, dia tidak mau membocorkan jumlahnya dan meminta timnas Indonesia fokus pada pertandingan terlebih dahulu.

"Jangan tanya bonus dulu. Juara dulu baru bicara bonus. Pasti ada tetapi fokus dulu. Jangan bonus-bonus dulu nanti malah nggak fokus," kata Erick Thohir di Phnom Penh, Senin (15/5/2023).

Selain dari PSSI, timnas Indonesia juga akan mendapatkan bonus dari pemerintah melalui Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).

Baca Juga: Tegar Infantrie dan Taufik Hidayat Merapat, Indikasi Peremajaan Skuad Bali United Jelang Lawan PSM

Besaran bonus berbeda dan khusus untuk nomor tunggal mencapai Rp500 juta.

Menpora Dito Ariotedjo bahkan mengusulkan kepada Presiden Joko Widodo untuk menaikkan besar bonus bagi peraih medali di SEA Games 2023 Kamboja.

"Kalau bonus, kita mengikuti peraturan pemerintah khususnya Kementerian Keuangan. Setahu saya, untuk aturan (bonus SEA Games) itu belum berubah dari yang (edisi) terakhir," ucap Dito.

Dito berharap Presiden bisa tergerak hatinya untuk menambah bonus bagi para atlet SEA Games.

Baca Juga: Disimpan Indra Sjafri saat Semifinal, Wonderkid Persib Jadi Senjata Rahasia Lawan Thailand 

PSSI.ORG

Skuad timnas Indonesia U-22 melawan timnas Thailand U-22 di SEA Games 2023.

"Saya akan usulkan ke Bapak Presiden. Jika tembus target medali emas di atas 69 pasti kami akan memohon ke beliau, siapa tahu ada gerakan hati Pak Presiden," tutur Dito.

"Alhamdulillah per hari ini kita sudah melewati target perolehan 69 medali emas, jumlah ini melebihi target awal tim Kemenpora beserta akademisi dan KONI sebanyak 60 medali emas," ujarnya menambahkan.

Pelatih timnas U-22 Indonesia, Indra Sjafri, pun berambisi menebus dukungan pemerintah selama persiapan timnya dengan gelar juara.

"Tentu dukungan dari pemerintah, Kemenpora, KOI, KONI dan kerja baik dari CdM yang menyiapkan lapangan yang sangat fantastik untuk persiapan-persiapan kita selama di sini," ucap Indra Sjafri.

Baca Juga: Indonesia Untung Besar, Pelatih Thailand Akui Timnya Kelelahan Akibat Dua Kali Dirugikan Jadwal

"Mudah-mudahan nanti klub-klub kita semakin banyak menghasilkan pemain-pemain yang lebih berkualitas," imbuhnya.

Ia menegaskan semua pemain dalam kondisi siap tempur lawan Thailand.

"Semua pemain termasuk Arhan dalam kondisi baik, tetapi secara regulasi besok kita tidak bisa mainkan dia,"

"Jadi kita besok main dengan skuat 19 pemain dan semua pemain tersebut siap bermain serta memberikan penampilan terbaik," tutup Indra Sjafri.