Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Indra Sjafri Permanen di Timnas U-22, Skuat Juara SEA Games Makin Kuat dengan Trio Elkan-Ivar-Struick

Najmul Ula - Senin, 22 Mei 2023 | 19:18 WIB
Ivar Jenner dan Rafael Struick dalam rangka pengambilan sumpah menjadi WNI.
PSSI
Ivar Jenner dan Rafael Struick dalam rangka pengambilan sumpah menjadi WNI.

BOLANAS.COM - Indra Sjafri menatap agenda berat bersama timnas U-22 Indonesia, ada tambahan Elkan Baggott plus dua pemain anyar naturalisasi.

Indra Sjafri ditunjuk sebagai pelatih tetap timnas U-22 Indonesia, dan ia mempunyai semakin banyak pilihan dibanding SEA Games 2023.

Timnas U-22 Indonesia baru saja menorehkan sejarah dengan merebut medali emas SEA Games 2023, yang tak pernah terjadi sejak 1991.

PSSI terkesima dengan kinerja Indra Sjafri, sehingga memutuskan ia pantas menangani timnas U-22 lebih lama.

Baca Juga: Hanno Behrens Cepat Belajar Bahasa Indonesia, Sayang Tubuhnya Menderita Akibat Makanan & Cuaca Jakarta

Sebelumnya, Indra hanya menjadi caretaker untuk menambal Shin Tae-yong yang fokus menangani timnas U-20.

Kini, ketum PSSI Erick Thohir menyatakan Shin Tae-yong akan berbagi tugas dengan Indra Sjafri, mengingat bentrok agenda timnas senior dan U-22.

"Saya ingin memberikan kesempatan kepada Coach Indra dan juga para pemain SEA Games untuk Asian Games," ujar Erick (19/5/2023).

"Saya alhamudulillah punya dua coach jagoan, kita bagi tugas," sambungnya dikutip dari BolaSport.com.

Baca Juga: Tiada Hari Tanpa Blunder, PSSI Kerja Sama dengan Jepang Demi Gembleng Wasit Indonesia

Publik Indonesia patut berbahagia mendengar kabar ini, karena tak akan ada lagi fokus terbelah bagi Shin Tae-yong.

Patut diingat, Shin Tae-yong menangani tiga level timnas (U-20, U-22, dan senior) dalam 3,5 tahun terakhir.

Demikian pula, timnas U-22 mendapatkan pengganti Shin Tae-yong berupa pelatih lokal yang memahami pemain muda dan terbukti bermental juara.

Dalam CV-nya, Indra mempunyai trofi ajang bergengsi di level junior, yaitu Piala AFF U-19 2013, Piala AFF U-22 2019, dan SEA Games teranyar.

Di timnas U-22, pelatih berusia 60 tahun itu akan menghadapi tak kurang dari tiga agenda berat.

Aksi roulette yang dilakukan Ivar Jenner dalam laga timnas Indonesia U-20 kontra Baerum SK (11/11/2022).
BolaNas.com
Aksi roulette yang dilakukan Ivar Jenner dalam laga timnas Indonesia U-20 kontra Baerum SK (11/11/2022).

Tiga agenda tersebut meliputi Kualifikasi Piala Asia U-23 2024 (September), Asian Games 2022 (September-Oktober), dan Piala AFF U-22 2023.

Indra tak perlu risau mengenai ketersediaan pemain.

Selain 20 pemain yang mengantarkan Indonesia menjuarai SEA Games 2023, timnas U-22 mendapatkan tambahan dua pemain anyar naturalisasi.

Baca Juga: Transfer Liga 1 - Sisa 3 Slot, Pelatih Persis Solo Beberkan Kriteria Calon Pemain Asing Baru

Dua pemain anyar tersebut yaitu Ivar Jenner (Jong FC Utrecht) dan Rafael Struick (ADO Den Haag).

Mengingat keduanya masih berusia 20 tahun dan 19 tahun, Ivar Jenner dan Rafael Struick lebih cocok ditempatkan di timnas U-22 sebelum dipanggil timnas senior.

Itu juga belum menghitung Elkan Baggott, pemain naturalisasi lain yang tak tampil di SEA Games 2023 akibat dicegah klub.

Dalam diri Elkan (bek), Ivar (gelandang), dan Struick (penyerang), Garuda Muda bakal mendapatkan upgrade di tiga lini.

Terakhir tetapi bukan tidak penting, ada pula kiper blasteran Cyrus Margono yang baru berusia 21 tahun dan dapat membela timnas U-22 jika sudah mengantongi WNI.

Dengan kata lain, timnas U-22 akan makin berkembang dengan tambahan para pemain naturalisasi itu.

Baca Juga: Luis Milla Umumkan Jadwal Latihan Perdana Persib Jelang Liga 1 2023/2024

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P
Editor : Najmul Ula
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.