BOLANAS.COM - Bernardo Tavares memuji pemain lokal elite Persija Jakarta, PSM Makassar dibuat cuma menguasai bola 20 persen!

Thomas Doll berhasil membuat pemain lokal Persija Jakarta lebih baik daripada pemain asing, demikian sanjungan Bernardo Tavares.

Persija Jakarta besutan Thomas Doll sanggup menahan PSM Makassar asuhan Bernardo Tavares pada pekan pertama Liga 1 2023/24, Senin (3/7/2023).

Setelah gol Kenzo Nambu di awal laga, PSM tak bisa mencari peluang lantaran kendali permainan mutlak dikuasai Persija.

Baca Juga: Profil Pemilik Klub Persik Kediri - Saham Mayoritas Dipegang Sang Kapten, Gaet Bupati Kota Tahu Jadi Dewan Pembina

Persija cuma memiliki pemain asing dalam diri Ryo Matsumura, sedangkan PSM memainkan empat sebagai starter dan satu sebagai pengganti.

Puncak dominasi Persija terjadi pada babak kedua, saat Thomas Doll memasukkan Syahrian Abimanyu yang memiliki umpan progresif.

Permainan umpan Persija berhasil membuat PSM terkurung di areanya sendiri, dengan Bernardo Tavares menerapkan garis low block.

Dilansir dari Lapangbola.com, Persija sampai menguasai permainan hingga 80 persen, dan PSM cuma 20 persen.

Baca Juga: Gol Kenzo Nambu & Ryo Matsumura Berbau Kontroversi, Persija Imbangi PSM dengan Menerabas Aturan Fair Play?

PSM sejatinya bertahan dengan kukuh, terbukti dengan minimnya shot on target yang merepotkan Reza Arya.

Perlu keanehan saat Yance Sayuri tergeletak cedera bagi Persija untuk mencetak gol, yang membuat barisan bek PSM menjadi berlubang.

Usai pertandingan, Bernardo Tavares mengkritik pemain Persija dan wasit yang membiarkan gol itu terjadi.

Andai menerapkan fair play, Tavares menganggap bola semestinya dibuang untuk memberikan waktu bagi tim medis.

Namun Tavares juga meluangkan waktu untuk memberi kredit kepada Thomas Doll yang bisa membentuk tim kuat dengan minim pemain asing.

MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM

Pemain Persija Jakarta, Ryo Matsumura, melakukan selebrasi seusai mencetak gol dalam laga pekan melawan PSM Makassar di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Senin (3/7/2023) malam.

"Persija memiliki pemain-pemain bagus, banyak pemain lokal yang bagus dan punya potensi," ujar Tavares dikutip dari BolaSport.com.

"Saya kira mereka melakukan pekerjaan bagus di sini dengan mengembangkan pemain-pemain lokal."

Persija memang mengumpulkan pemain lokal berkualitas di setiap lini.

Baca Juga: Dua Pembantu Timnas U-17 Punya Riwayat Liga Inggris dan Piala Dunia, Pelatihnya 'Cuma' Seorang Bima Sakti

Di lini belakang, terdapat trio timnas Indonesia meliputi Muhammad Ferarri, Hansamu Yama, dan Rizky Ridho.

Di lini tengah, terdapat Rezky Fandi yang menunggu panggilan timnas dan Syahrian Abimanyu yang jebolan Johor Darul Takzim.

Di lini depan, Riko Simanjuntak masih menjadi salah satu winger terbaik Indonesia, dan Witan baru saja pulang dari Eropa.

"Saya coba ulangi apa yang saya katakan di preskon sebelumnya, bahwa pemain asing tidak melulu lebih baik daripada pemain lokal, ini yang terjadi di Persija," tutur Tavares.

"Banyak pemain bagus di sini, saya lihat mereka memang berusaha dan mereka berjudi untuk mencari pemain lokal yang bagus."

Ujian berikutnya bagi PSM yaitu laga kandang melawan Dewa United, Sabtu (9/7/2023) mendatang.

Baca Juga: Tidak Bisa Begini Terus, Hasil Imbang Kontra PSM Perlihatkan Persija Tak Berfungsi Tanpa Pemain Asing