Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Pelatih timnas U-17 Indonesia, Bima Sakti, menyinggung soal kerangka tim yang sudah ada untuk persiapan Piala Dunia U-17 2023.
PSSI bersama tim pelatih timnas U-17 Indonesia terus menggencarkan seleksi untuk persiapan Piala Dunia U-17 2023.
Sebelumnya, PSSI telah memanggil 34 pemain untuk mengikuti pemusatan latihan.
Termasuk enam pemain keturunan yang diminta bergabung dengan seleksi timnas U-17 Indonesia.
Baca Juga: Rating Asnawi Mangkualam Naik, Main 90 Menit dan Bawa Jeonnam Dragons Tumbangkan Pemuncak Klasemen
Pada Minggu (16/7/2023), Bima Sakti bersama tim pelatih melakukan seleksi pemain di Bali.
Di sela seleksi pemain, Bima mengatakan bahwa tim pelatih memang tengah mencari posisi yang belum terisi dalam skuad Garuda Asia.
"Kita akan sesuaikan dengan kebutuhan tim di TC yang sedang kita jalankan di Jakarta," kata Bima Sakti.
"Ada beberapa posisi yang memang harus kita benahi, kita perbaiki, dan pemain yang kita dapat di daerah-daerah seperti Bali, Bandung, Palembang akan kita berikan kesempatan, karena pemain yang TC di Jakarta pun ada promosi dan degradasinya," jelas Bima.
Bali sejauh ini menjadi kota dengan antusias paling banyak dari peserta seleksi.
"Kami memberikan kesempatan kepada putra-putra Bali dan sekitarnya, Alhamdulillah rekor peserta ada di Bali, ada 947 pemain," tutur Bima Sakti.
"Banyak pemain yang ikut, mereka semua agresif, persaingan di posisi saya sangat kompetitif, saya sendiri lebih suka bermain dengan passing satu dua," ucap Bima.
Ia berharap beberapa pemain bisa bergabung dengan pemusatan latihan di Jakarta.
Baca Juga: Klasemen Liga 1 - Singgasana Milik Pelatih Lokal, Dua Juara Bertahan Terdampar
"Saya berharap bisa ikut TC di Jakarta, tentu dengan terus bekerja keras latihan mandiri atau dengan klub."
"Terus berlatih dengan tekun saat apabila saya masuk tim U-17 Indonesia," papar Bima Sakti.
Bima menegaskan saat ini pihaknya sudah menemukan kerangka untuk skuad timnas di Piala Dunia U-17 2023.
Hanya saja, masih ada beberapa tambahan yang perlu diperbaiki.
"Kerangka tim sudah ada, dan ini mencari tambahan kekurangan-kekurangan yang ada di dalam tim," pungkasnya.
Editor | : | Nungki Nugroho |