Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Garansi Masuk Skuad Inti, Titisan Bambang Pamungkas Akui Ketatnya Seleksi di Timnas U-17 Indonesia

Nungki Nugroho - Kamis, 20 Juli 2023 | 17:37 WIB
 Bambang Pamungkas
Bambang Pamungkas

BOLANAS.COM - Dielukan sebagai titisan Bambang Pamungkas, Arkhan Kaka mengakui ketatnya seleksi timnas U-17 Indonesia untuk persiapan Piala Dunia U-17 2023.

Seleksi timnas U-17 Indonesia terus berjalan untuk persiapan Piala Dunia U-17 2023.

Arkhan Kaka merupakan salah satu pemain yang dapat akses untuk seleksi dengan kerangka utama timnas U-17 Indonesia.

Bomber muda Persis Solo itu adalah bagian dari skuad timnas U-16 yang menjuarai Piala AFF U-16 2022 lalu.

Baca Juga: Kriteria Tinggi Seleksi Timnas U-17 Indonesia untuk Piala Dunia U-17 2023, dari Postur Tubuh hingga Kecerdasan

Ia juga menjadi top scorer timnas U-16 Indonesia di Kualifikasi Piala Asia U-17 2023.

Arkhan Kaka mampu membukukan tujuh gol tetapi sayangnya Indonesia gagal lolos ke putaran final Piala Asia U-17 2023.

Arkhan disebut-sebut sebagai calon penerus Bambang Pamungkas, bomber tersubur timnas Indonesia.

Penyerang berusia 15 tahun itu juga sering meniru selebrasi gol Bepe ketika Piala AFF U-16 lalu.

Baca Juga: Asnawi Mangkualam Catatkan 55 Laga di Korea dan Bawa Jeonnam Dragons Lumpuhkan Mantan Klubnya

Ayah Arkhan Kaka, Purwanto, merupakan rekan setim Bambang Pamungkas ketika di Persija Jakarta dan timnas Indonesia.

Kartu garansi di timnas U-17 Indonesia pun sudah dalam genggaman Arkhan.

Namun begitu, Arkhan Kaka tetap mengaku tidak mudah mengikuti seleksi timnas U-17 Indonesia.

"Ketat sih karena ini bukan ajang AFF atau Asia lagi melainkan Piala Dunia," kata Arkhan Kaka dikutip dari Antara News.

Baca Juga: Dirumorkan ke Persib, Media Vietnam Punya Bocoran Park Hang-seo Negosiasi dengan Tim Indonesia

Pemain timnas U-17 Indonesia, Arkhan Kaka Putra (kanan), sedang melakukan selebrasi seusai mencetak gol dalam laga Kualifikasi Piala Asia U-17 2023 di Stadion Pakansari, Bogor, Jawa Barat, 5 Oktober 2022.
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Pemain timnas U-17 Indonesia, Arkhan Kaka Putra (kanan), sedang melakukan selebrasi seusai mencetak gol dalam laga Kualifikasi Piala Asia U-17 2023 di Stadion Pakansari, Bogor, Jawa Barat, 5 Oktober 2022.

"Semua pemain di Indonesia pasti punya kesempatan yang sama berada di timnas," ucapnya menambahkan.

Arkhan Kaka sempat marasa khawatir dengan adanya seleksi di 12 kota yang mengancam posisinya di timnas U-17 Indonesia.

Namun begitu, ia siap bekerja keras untuk mendapatkan tempat utama di lini depan Garuda Asia.

"Kita sudah berada disini harus fokus, kerja keras, dan jangan sampai kalah bersaing," tutur Arkhan Kaka.

Tak hanya pemain hasil seleksi, Arkhan Kaka juga termotivasi dengan keberadaan pemain diaspora di seleksi timnas U-17 Indonesia.

Sejauh ini baru enam pemain keturunan yang dipanggil yakni Welberlieskott de Halim Jardim, Madrid Augusta, Mahesa Ekayanto, Staffan Qabiel Horrito, Aaron Liam Suitela, dan Aaron Nathan Ang.

"Ya kita punya kesempatan dan kerja keras yang sama. Ini lebih bagus persaingannya, lebih ketat, dan sama," ucap Kaka.

Baca Juga: Resmi, Persija Jakarta Datangkan Wonderkid Timnas Filipina Jebolan Bundesliga

Kualitas antarpemain pun hampir sama karena sudah terbentuk sejak Piala AFF U-16 lalu.

"Semua sama sih, kualitas sama, dari segi umur juga sama," tutur Kaka.

Seleksi timnas U-17 Indonesia dijadwalkan berlangsung hingga Agustus 2023.

Setelah itu, tim besutan Bima Sakti akan diterbangkan ke Eropa untuk menjalani pemusatan latihan.

Piala Dunia U-17 2023 sendiri akan berlangsung di Indonesia pada 10 November hingga 2 Desember 2023.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P
Editor : Nungki Nugroho
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.