Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Suksesor Luis Milla di Persib Bukan Nama Besar dari Eropa, Tapi Pelatih Spesialis Turnamen dari Liga Malaysia

Najmul Ula - Rabu, 26 Juli 2023 | 11:04 WIB
Pelatih baru Persib Bandung, Bojan Hodak.
PERSIB
Pelatih baru Persib Bandung, Bojan Hodak.

BOLANAS.COM - Persib Bandung menunjuk Bojan Hodak sebagai pelatih baru pengganti Luis Milla, pelatih spesialis turnamen di Liga Malaysia.

Bojan Hodak membawa reputasi mentereng di Liga Malaysia sebelum menerima pinangan Persib Bandung di Liga 1 Indonesia.

Persib Bandung memperkenalkan Bojan Hodak sebagai juru taktik anyar untuk sisa musim Liga 1 2023/24, Rabu (26/7/2023).

Melihat riwayat bermain dan kepelatihan Bojan Hodak, ia tidak membawa pengalaman di level top seperti Luis Milla.

Baca Juga: Persebaya 'Kurang Smooth' Alirkan Bola, Bukti Belum Ada Pengganti Sepadan Marselino Ferdinan

Luis Milla merupakan pelatih dengan pengalaman bermain di Barcelona dan Real Madrid, serta sempat membesut timnas Spanyol U-21.

Ia datang ke Persib dengan sambutan meriah, lalu sempat membawa klub itu mendekati titel juara Liga 1 musim lalu.

Sayang karier Milla di Maung Bandung tercoreng dengan hasil buruk dalam lima laga terakhirnya, sehingga ia memilih mundur.

Hampir dua pekan setelah kepergian Milla, manajemen Persib mendaratkan Bojan Hodak dari Kuala Lumpur City FC.

Baca Juga: Masih Cinta Timnas Indonesia, Justin Hubner Dilirik Julen Lopetegui Berkat Alarm FFP di Wolverhampton

Semasa bermain, Bojan Hodak hanyalah seorang pemain biasa dari Kroasia yang mencoba peruntungan di Asia.

Namun setelah menjelma menjadi pelatih, Hodak perlahan membangun reputasi dari bawah, terutama di Liga Malaysia.

Ia mula-mula membawa UPB-MyTeam promosi ke Liga Super Malaysia, lalu mengantarkan Phnom Penh Crown menjadi juara Liga Kamboja pada 2011.

Setelah memberi dua trofi Piala FA Malaysia dan Piala Super Malaysia kepada Kelantan FC, Johor Darul Takzim pun menunjuknya sebagai pelatih pada 2014.

Sejumlah prestasi di Johor Darul Takzim hanyalah formalitas, sehingga kita harus melihat pencapaian di Kuala Lumpur City FC untuk melihat kualitasnya.

Pelatih Kuala Lumpur City, Bojan Hodak, bersalaman dengan pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares jelang final Piala AFC 2022 zona ASEAN.
Pelatih Kuala Lumpur City, Bojan Hodak, bersalaman dengan pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares jelang final Piala AFC 2022 zona ASEAN.

Sejak melatih Kuala Lumpur City FC pada 2021, Hodak membawa klub itu menembus tiga final.

Tiga final tersebut meliputi Piala FA Malaysia 2023, Piala AFC 2022, dan Piala Malaysia 2021, dengan ajang yang disebut terakhir yang berakhir manis.

Pada laga final melawan Johor Darul Takzim, Hodak memimpin Paulo Josue dkk menan dengan skor 2-0.

Baca Juga: Persib Dulu Butuh Waktu Satu Bulan buat Boyong Luis Milla, Kini Berapa Lama Lagi untuk Cari Pelatih Baru?

Baru pekan lalu Hodak melihat timnya dikalahkan Johor Darul Takzim di ajang final Piala FA Malaysia, dan kini ia siap menerima tantangan baru.

"Pelatih pengganti Luis Milla itu adalah Bojan Hodak," demikian rilis Persib.

"Kita sudah menjalin kesepakatan dengan pelatih ini dan hari ini mengumumkannya," ucap Deputi CEO PT PBB Teddy Tjahjono.

Dengan track record di atas, Bobotoh patut menantikan prestasi berikutnya bagi Hodak di Asia Tenggara, kali ini di Indonesia.

Baca Juga: H-1 Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026 - Timnas Indonesia Akan Jumpai Lawan Lebih Lemah dari Kamboja

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P
Editor : Najmul Ula
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.