BOLANAS.COM - Timnas U-23 Indonesia memiliki skuat mentereng, timnas senior kebagian pemain muka baru dari Liga 1.

Langkah PSSI memprioritaskan Kualifikasi Piala Asia U-23 2024 membuat timnas U-23 Indonesia mendapat pemain mewah berlimpah.

PSSI dihadapkan dua agenda pada FIFA Matchday bulan September, yaitu laga uji coba timnas senior dan Kualifikasi Piala Asia U-23 2023.

Shin Tae-yong sejak awal menyatakan tak akan ada rangkap tim bagi tiap pemain, sehingga satu pemain hanya akan berfokus membela satu timnas.

Baca Juga: Bidikan Luis Milla Pikat Shin Tae-yong, Gantikan Winger Persija di Timnas Indonesia

"Tidak ada yang bolak-balik ya, jadi siapa yang ke senior ya senior terus," ucap Shin dikutip dari BolaSport.com.

"Siapa yang ke U-23 ya ke U-23 terus, paling yang bolak-balik saya," tandasnya.

Situasi itu membuat sejumlah pemain terbaik dari timnas U-23 mengalami dilema, apakah membela timnas senior atau tetap di level junior.

PSSI tampak memutuskan para pemain terbaik berusia di bawah 23 tahun difokuskan membela timnas U-23, bukan senior.

Baca Juga: Lawan Korea Selatan, Bima Sakti Ingin Timnas U-17 Indonesia Tak Hanya Bergantung pada Iqbal Gwijangge

Akibatnya, lini per lini timnas U-23 tampak diperkuat pemain lebih baik ketimbang timnas seniornya.

Sebagai contoh di posisi kiper, Ernando Ari merupakan kiper yang dipercaya mengawal timnas senior melawan tim kuat Argentina.

Namun kini ia diturunkan di timnas U-23, dengan timnas senior "cuma" kebagian Nadeo Argawinata, Syahrul Trisna, dan Reza Arya.

Di lini belakang, Rizky Ridho dapat berduet dengan Elkan Baggott di timnas U-23, sedangkan backthree utama timnas senior hanya menyisakan Jordi Amat.

Berlanjut ke tengah, timnas U-23 memiliki Marselino Ferdinan dan Ivar Jenner, dua pemain yang juga menjadi starter melawan Argentina.

ANTARANEWS

Pemain timnas Argentina, Giovani Locelso, dikawal ketat oleh pemain timnas Indonesia Marselino Ferdinan pada FIFA Matchday 19 Juni 2023.

Sementara itu, timnas senior mungkin harus mencoba kombinasi anyar tak teruji Ricky Kambuaya dan Adam Alis.

Lini depan timnas U-23 pun memiliki Ramadhan Sananta, striker lokal terganas di Liga 1 dalam dua musim terakhir.

Sementara itu, timnas senior hanya memiliki Dimas Drajad yang seret di Persikabo dan Aji Kusuma yang menjadi cadangan di Persija.

Baca Juga: Pemain Terbaik Siap Dipanggil, Jadwal Timnas U-23 Indonesia Setelah Gagal di Piala AFF U-23 2023

Timnas U-23 akan menjamu Turkmenistan dan China Taipei di Solo, timnas senior bakal berjumpa Turkmenistan di Surabaya. 

Apabila timnas U-23 dan timnas senior dipertandingkan, suporter dapat bertaruh tim lebih muda akan mengalahkan tim senior.

Berikut line up terbaik timnas U-23 dan timnas senior, yang tampak sama kuat atau bahkan lebih mentereng tim juniornya.

Timnas U-23 (4-3-3): Ernando Ari; Ilham Rio Fahmi, Rizky Ridho, Elkan Baggott, Pratama Arhan; Alfeandra Dewangga, Ivar Jenner, Marselino Ferdinan; Witan Sulaeman, Rafael Struick, Ramadhan Sananta.

Timnas senior (4-3-3): Nadeo Argawinata; Asnawi Mangkualam, Jordi Amat, Sandy Walsh, Shayne Pattynama; Marc Klok, Ricky Kambuaya, Adam Alis; Yakob Sayuri, Dimas Drajad, Stefano Lilipaly.

Pelatih: Shin Tae-yong.

Baca Juga: Link Live Streaming Timnas U-17 Indonesia Vs Korea Selatan - Cek Progres Sejak Dibantai Barcelona dan Kashima