Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Timnas Indonesia tergerus separuh kekuatan pada laga melawan Turkmenistan, para pemain terbaik turun level ke timnas U-23.
Timnas senior seharusnya diperkuat para pemain terbaik, tetapi Indonesia tak mempunyai amunisi tersebut untuk FIFA Matchday bulan September.
Timnas senior Indonesia dijadwalkan menjamu Turkmenistan pada pertandingan FIFA Matchday, Jumat (28/9/2023) mendatang.
Pertandingan tersebut digelar sebagai pemanasan menjelang Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada bulan Oktober.
Baca Juga: Ramadhan Sananta Fokus Timnas U-23, Timnas Indonesia Kini Bertumpu pada Striker Nihil Gol Persija
Tim Garuda hanya akan melakoni satu laga, lantaran PSSI memfokuskan jeda internasional kali ini demi timnas U-23.
Timnas U-23 akan melakoni Kualifikasi Piala Asia U-23 2024, ditempatkan satu grup dengan Turkmenistan dan China Taipei.
Demi target lolos ke Olimpiade Paris 2024, PSSI menempatkan para pemain terbaik berusia di bawah 23 tahun ke timnas U-23, bukan timnas senior.
Sebagai contoh, Rizky Ridho dan Elkan Baggott sudah menjadi pemain reguler di timnas senior, tapi mereka akan tampil di level U-23.
Baca Juga: Jelang Dipanggil Timnas U-23 Indonesia, Elkan Baggott Berduet dengan Bek Pinjaman Manchester United
Hal tersebut membuat timnas senior harus puas dengan sejumlah nama anyar dalam pemanggilan kali ini.
Di posisi bek tengah, ketiadaan Ridho dan Elkan membuat Shin Tae-yong memanggil Wahyu Prasetyo dari PSIS Semarang.
Wahyu Prasetyo akan bersaing dengan nama lain yang lebih dulu menjadi langganan, seperti Andy Setyo dan Fachruddin Aryanto.
Tiga nama terakhir bakal bersaing menjadi duet Jordi Amat, kecuali Shin Tae-yong memilih memainkan Sandy Walsh sebagai bek tengah.
Di lini tengah, Marselino Ferdinan juga ditempatkan di timnas U-23, sehingga timnas senior memanggil nama lain.
Adam Alis menjadi nama kejutan, setelah terakhir kali dipanggil pada Kualifikasi Piala Dunia 2022 pada Juni 2021, atau sejak debut Shin Tae-yong.
Terakhir di lini depan, Ramadhan Sananta dan Rafael Struick sejatinya bisa menjadi opsi menarik bagi timnas senior.
Namun Shin Tae-yong kini jadi harus memanggil Aji Kusuma, striker lokal yang berstatus serep dan belum mencetak gol di Persija.
Baca Juga: Pembagian Kerja Tim Garuda di FIFA Matchday, Timnas U-23 Lebih Mentereng dari Timnas Senior?
Ke depan, pembagian skuat seperti ini tak perlu terjadi andai PSSI memprioritaskan timnas senior, serta memiliki dua pelatih untuk level senior dan U-23.
Berikut line up terbaik timnas senior Indonesia untuk melawan Turkmenistan pada 8 September.
Timnas senior (4-3-3): Nadeo Argawinata; Asnawi Mangkualam, Jordi Amat, Sandy Walsh, Shayne Pattynama; Marc Klok, Ricky Kambuaya, Adam Alis; Yakob Sayuri, Dimas Drajad, Stefano Lilipaly.
Pelatih: Shin Tae-yong.
Editor | : | Najmul Ula |