BOLANAS.COM - Timnas U-17 Indonesia kembali kalah pada laga uji coba, kali ini diberi pelajaran oleh timnas Korea Selatan.

Bima Sakti tampak kehabisan waktu untuk membuat timnas U-17 Indonesia siap mengarungi Piala Dunia U-17 2023.

Piala Dunia U-17 2023 di negeri sendiri akan dimulai pada 10 November mendatang, atau hanya dua bulan dari sekarang.

Skuat Garuda Asia terhitung telah melakoni tiga pertandingan sejak berlatih pada Juli, dengan semua berakhir kekalahan.

Baca Juga: Pemain Terbaik Malah Buat Timnas U-23, Berikut Prediksi Line Up Timnas Senior untuk Jumpa Turkmenistan

Teranyar, Iqbal Gwijangge dan kawan-kawan harus mengakui keunggulan Korea Selatan dengan skor 0-1, Rabu (30/8/2023).

Skor tersebut terbilang tidak menggambarkan situasi pertandingan, mengingat Korea Selatan menguasai laga dan sempat gagal mengkonversi penalti.

Secara umum, lini serang Indonesia tak bisa mengakses bola, sehingga beberapa peluang hanya tercipta melalui tendangan jarak jauh.

Ke depan, timnas U-17 bisa berharap lebih banyak pada Arkhan Kaka, yang malam tadi bermain sebentar akibat dua hari lalu bermain untuk Persis Solo.

Baca Juga: Target Muluk PSSI Lolos Olimpade 2024, Begini Jalan Berliku yang Harus Dilalui Timnas U-23 Indonesia

Hasil semalam membuat tim besutan Bima Sakti menelan kekalahan ketiga beruntun sejak berkumpul.

Sebelumnya, Barcelona Juvenil A sempat menghajar 0-3, disusul Kashima Antlers menggebuk 2-3.

Tiga kekalahan beruntun ini pada satu sisi dapat dimaklumi, lantaran kualitas lawan yang di atas Indonesia.

Di sisi lain rentetan hasil negatif mengindikasikan Bima Sakti tak mampu mengangkat level Indonesia dalam tempo sekejap.

"Saya dan Coach Frank Wormuth dan Coach Indra Sjafri sudah mengagendakan uji coba melawan tim yang bisa kami perbaiki kesalahannya," ucap Bima.

PERSISSOLO.ID

Aksi Arkhan Kaka ketika laga PSM Makassar Vs Persis Solo pada pekan ke-10 di Liga 1 2023/2024.

"Kami masih ada waktu satu pekan untuk berlatih di Jakarta sebelum ke Jerman," tutur Bima. 

"Kami akan susun dengan Coach Frank Wormuth bagaimana cara bertahan dan menyerang," jelasnya.

Timnas U-17 selanjutnya bakal melakoni pemusatan latihan jangka panjang di Jerman selama dua bulan.

Baca Juga: Ramadhan Sananta Fokus Timnas U-23, Timnas Indonesia Kini Bertumpu pada Striker Nihil Gol Persija

Secara materi pemain, tim tersebut masih akan mendapatkan upgrade dari sejumlah pemain blasteran. 

Aaron Liam Suitela yang bermain untuk Bulleen Lions FC (Australia) belum mendapatkan kesempatan. 

Nama paling potensial, Welber Jardim, belum bergabung lantaran sedang berkompetisi bersama Sao Paulo (Brasil). 

Baca Juga: Mutiara Kasta Kedua di Skuad Timnas U-23 Indonesia untuk Kualifikasi Piala Asia