Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Rizky Ridho Paling Terancam, Jay Idzes Bakal Lengkapi Darah Blasteran di Formasi 5 Bek Timnas Indonesia

Najmul Ula - Rabu, 6 September 2023 | 14:38 WIB
Jay Idzes dan Erick Thohir bertemu pada Rabu (6/9/2023) untuk membicarakan naturalisasi agar bisa membela timnas Indonesia.
INSTAGRAM.COM/ERICKTHOHIR
Jay Idzes dan Erick Thohir bertemu pada Rabu (6/9/2023) untuk membicarakan naturalisasi agar bisa membela timnas Indonesia.

BOLANAS.COM - Jay Idzes bakal menjadi bek naturalisasi kelima di timnas Indonesia, Rizky Ridho paling terancam tergusur.

Timnas Indonesia berpotensi memiliki barisan belakang dengan seluruhnya berwajah blasteran, seturut kedatangan Jay Idzes.

Jay Idzes merupakan bek berdarah Indonesia-Belanda yang menemui ketua umum PSSI Erick Thohir, Rabu (6/9/2023) hari ini.

Erick Thohir menyatakan Jay Idzes siap meninggalkan kewarganegaraan Belanda demi membela timnas Indonesia di ajang internasional.

Baca Juga: Setelah Jordi Amat, Swansea City Kini Punya Satu Calon Pemain Timnas Indonesia

Dilihat dari profilnya, Idzes bakal menjadi bek naturalisasi dengan titik karier berbeda dibanding Jordi Amat dan Elkan Baggott.

Jordi Amat sudah berusia 31 tahun dan kini bermain di Liga Malaysia, sehingga bisa dikatakan telah melewati usia emas.

Elkan Baggott baru berusia 20 tahun dan belum mampu menembus tim utama Ipswich Town, dan belum diketahui potensinya sampai mana.

Sementara itu Jay Idzes berada di usia emas, 23 tahun, bahkan masih memiliki satu dekade untuk berkembang.

Baca Juga: Kabar Indonesia Turunkan Timnas Senior, Pelatih Taiwan: Mereka Punya Banyak Pemain Berpengalaman

Setelah menjadi pilihan utama di Go Ahead Eagles, Idzes mencoba peruntungan di Serie B Italie bersama Venezia FC.

Secara teori, Idzes bermain di level yang lebih tinggi dibanding Jordi dan Elkan saat ini.

"Idzes masih berusia 23 tahun, kariernya sedang menuju puncak," ucap Erick Thohir dalam rilis yang diterima BolaNas.com.

"Jadi pemain ini adalah pemain yang sangat potensial dan akan insyaallah menambah kekuatan timnas kita," terangnya.

Masuknya Idzes ke timnas Indonesia menimbulkan konsekuensi bagi bek "lokal" jebolan Liga 1.

Rizky Ridho dijewer Shin Tae-yong dalam konferensi pers Kualifikasi Piala Asia U-23 2024, Selasa (5/9/2023).
BolaSport.com
Rizky Ridho dijewer Shin Tae-yong dalam konferensi pers Kualifikasi Piala Asia U-23 2024, Selasa (5/9/2023).

Jika Sandy Walsh diprediksi menggeser Asnawi Mangkualam dan Shayne Pattynama mendemosi Pratama Arhan, Idzes juga akan menimbulkan dampak serupa.

Apabila Shin Tae-yong memainkan dua bek tengah, Idzes kemungkinan menggeser Elkan Baggott, dan bakal berduet dengan Jordi.

Apabila Shin Tae-yong menerapkan tiga bek tengah, Idzes akan melengkapi barisan blasteran dengan Jordi dan Elkan.

Baca Juga: BREAKING NEWS - Persib Jumpa Borussia Dortmund Akhir Pekan Ini, Laga Para Sesepuh

Akibatnya, Rizky Ridho bakal tergusur ke bangku cadangan, dan Fachruddin Aryanto atau Wahyu Prasetyo semakin jauh mengantre.

Bagaimanapun Rizky Ridho masih berusia 22 tahun dan memiliki banyak ruang untuk berkembang, sehingga patut dinantikan ke mana kariernya mengarah.

Skenario terbaiknya, Ridho bakal naik level di Persija, lalu bermain di luar negeri untuk mengasah kemampuannya.

Jika sudah begitu, Ridho bisa saja merusak "tatanan" blasteran, dan menyingkirkan salah satu dari Idzes, Jordi, atau Elkan.

Berikut back five timnas Indonesia apabila Idzes bergabung. 

Sandy Walsh (RWB), Jay Idzes (RCB), Jordi Amat (CCB), Elkan Baggott (LCB), Shayne Pattynama (LWB)

Baca Juga: Jaminan Line-up Utama Timnas U-23 Indonesia, Rizky Ridho Bek Paling Konsisten di Liga 1

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P
Editor : Najmul Ula
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.