Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Menerka Alasan Persis Ogah Lepas Ramadhan Sananta, Dua Pemain Dilalap Cedera ACL saat Bela Negara

Najmul Ula - Senin, 18 September 2023 | 11:40 WIB
Instagram Stories asiaten pelatih Shin Tae-yong, Nova Arianto yang beri pesan menyentuh untuk gelandang timnas U-20 Indonesia, Zanadin Fariz.
Tangkap Layar Instagram @novaarianto
Instagram Stories asiaten pelatih Shin Tae-yong, Nova Arianto yang beri pesan menyentuh untuk gelandang timnas U-20 Indonesia, Zanadin Fariz.

BOLANAS.COM - Persis Solo batal melepas Ramadhan Sananta ke timnas U-24 Indonesia, klub milik Kaesang Pangarep mempunyai riwayat buruk dengan agenda non FIFA.

Persis Solo menyebut minimnya stok penyerang sebagai alasan tak mengirim Ramadhan Sananta ke Asian Games 2022.

Manajemen Persis mengumumkan Sananta tak akan berangkat menyertai timnas U-24 Indonesia, Minggu (18/9/2023) malam.

Melihat riwayat buruk Persis saat melepas pemain ke timnas Indonesia, boleh jadi keputusan mengejutkan itu didasari alasan traumatis.

Baca Juga: Bima Sakti Coret Banyak Pemain Blasteran Jelang Piala Dunia U-17, Sungguh Kontras dengan Shin Tae-yong

Dalam statemen resmi Persis, pihak manajemen merujuk menipisnya stok penyerang untuk mengarungi Liga 1 2023/24.

"Keputusan ini kami ambil dengan mempertimbangkan peran vital Sananta dalam tim untuk melakoni kompetisi Liga 1," tulis pihak klub.

"Sekaligus menimbang kondisi tim yang sedang memiliki opsi terbatas untuk pemain di posisi penyerang."

"Saat ini, ada tiga penggawa lini serang Persis yang harus absen: Irfan Jauhari, Arkhan Kaka, dan Fernando Rodriguez."

Baca Juga: Hasil Liga 1 - Koreo Gajah Panaskan Derbi Jawa Tengah, Persis Solo Bungkam PSIS Semarang

Alasan tersebut tergolong rasional, tetapi suporter Persis di media sosial melihat sudut pandang lain dalam menyikapi keputusan klub.

Suporter Laskar Sambernyawa masih mengingat dua pemain Persis Solo mengalami cedera paling ditakuti pesepak bola, cedera ACL, saat membela timnas Indonesia.

Cedera ACL tersebut bahkan didapatkan saat pemain membela timnas Indonesia bukan dalam turnamen kalender FIFA.

Artinya, Persis seharusnya bisa mencegah dua pemainnya mengalami cedera, dengan tak melepas pemain untuk turnamen non kalender FIFA.

Dua pemain tersebut yaitu Zanadin Fariz dan Irfan Jauhari.

Mohammad Kanu Helmiawan berlatih terpisah dengan fisioterapis dan Irfan Jauhari dalam latihan terkini timnas U-23 Indonesia di lapangan PTT Academy, Rayong pada Jumat (25/8/2023).
BAGAS REZA MURTI/BOLASPORT.COM
Mohammad Kanu Helmiawan berlatih terpisah dengan fisioterapis dan Irfan Jauhari dalam latihan terkini timnas U-23 Indonesia di lapangan PTT Academy, Rayong pada Jumat (25/8/2023).

Zanadin Fariz membawa pulang cedera ACL semasa membela timnas U-20 Indonesia pada Maret silam.

Cedera tersebut didapat Zanadin saat berlatih sebelum laga perdana Piala Asia U-20 2023, dan diharuskan absen delapan bulan.

Zanadin belum sembuh, Irfan Jauhari menambah daftar pesakitan kala membela Merah Putih.

Baca Juga: Dalih Josep Gombau yang Nodai Tren Positif Persebaya di Tangan Uston Nawawi

Irfan Jauhari mendapatkan cedera tersebut pada laga pertama Piala AFF U-23 2023 melawan Malaysia, satu bulan silam.

Akibatnya, Irfan diperkirakan harus absen selama enam hingga sembilan bulan!

Keputusan Persis menahan Sananta membuat timnas U-24 harus bertahan hidup tanpa penyerang muda terbaik Indonesia.

Indra Sjafri selaku pelatih timnas U-24 Indonesia kini hanya mempunyai opsi penyerang tengah Titan Agung.

Baca Juga: Kebobolan di Menit Akhir, Pelatih PSS Sleman Legowo Ucapkan Selamat Untuk Rekan Sesama Pelatih

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P
Editor : Najmul Ula
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.