Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - PSM Makassar harus bertekuk lutut usai ditumbangkan 0-3 oleh tuan rumah Hai Phong di Stadion Lach Tray, Vietnam pada Kamis (21/9/2023).
Sejatinya kedua tim bermain cukup seimbang.
Hai Phong baru bisa mengotak-atik lini pertahanan PSM Makassar di babak kedua.
Meskipun, klub perwakilan Vietnam itu mencatatkan gol perdana mereka sejak babak pertama berkat kesalahan kecil dari bek tengah PSM Makassar, Erwin Gutawa.
Erwin berada dalam kondisi yang tak siap menerima lantaran kiper Reza Arya gagal menangkap bola dengan sempurna.
Situasi sulit tak terhindarkan, bola pun membetur liar ke kaki Erwin dan begulirlah ke gawang kosong.
Gol kedua diperoleh pada menit ke-72 mengandalkan serangan cepat dari sisi sayap.
Sementara itu gol penutup mereka tercipta usai Rasyid Bakri melanggar pemain lawan di dalam kotak penalti.
Joseph Mpande yang menjadi algojo untuk Hai Phong itu semakin membungkam PSM Makassar karena sukses memuluskan bola masuk ke sarang Reza Arya.
Baca Juga: Di Lapangan Ayah Jadi Lawan, Ze Valente Pilih Hiraukan Pelatih Arema FC saat Bela Persebaya Surabaya
Pelatih PSM Makassar Bernardo Tavares berbicara terkait sejumlah peluang yang diciptakan tim besutannya.
"Pendapat saya mereka punya empat tembakan tepat sasaran, saya punya tiga."
"Mereka punya tujuh tendangan sudut, kami punya delapan tendangan sudut," ujarnya.
Juru taktik asal Portugal itu pun tak ragu mengakui kesalahan-kesalahan yang dibuat para penggawa Juku Eja.
“Pertama, cetak gol bunuh diri pemain kami."
"Gol kedua transisi pemain tidak bagus dan mereka cetak gol."
Bernardo Tavares ungkapkan perasaannya terhadap hasil laga perdana di Piala AFC 2023 tersebut.
Ia membeberkan alasan timnya yang tidak bisa tampil maksimal melawan Hai Phong.
Dirinya menyebut hal ini bisa terjadi karena ia tak membawa pemain terbaiknya serta persiapan yang dilakukan cukup terbatas.
"Saya sedih karena saya tidak punya semua pemain terbaik saya."
"Kemarin kami tidak punya persiapan yang bagus."
Menurut pelatih berkepala plontos itu, para penggawanya bermain dengan baik sejumlah peluang juga dibuat di permainan kali ini.
Ia pun menyayangkan anak-anak asuhnya yang tetap tidak bisa membobol gawang Hai Phong sampai akhir.
“Kami punya banyak pemain lokal, kami punya kecepatan, kuat, penyelesaian akhir yang bagus."
"Kami harusnya bisa menyamakan kedudukan karena kami punya banyak kesempatan dan ini (hasil akhir) berbeda, tapi inilah sepakbola."
“Jadi saya berharap kita bisa belajar dari hasil ini dan mengembangkan tim kita kedepannya," pungkasnya.
Dengan kekalahan ini, PSM Makassar harus merelakan poin mereka di laga pembuka fase Grup H Piala AFC 2023.
Karena masih banyak laga yang harus dijalani ke depannya, pintu menuju ke babak berikutnya pun masih terbuka lebar untuk Arfan dan kawan-kawan.
Editor | : | Najmul Ula |
Sumber | : | Tribun-timur.com |