Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Musim Lalu Runner-up, Thomas Doll Beberkan Alasan Persija Sulit Bangkit di Liga 1 2023/2024

dila septi asrining kanastren - Kamis, 5 Oktober 2023 | 05:30 WIB
Pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll.
PERSIJA.ID
Pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll.

BOLANAS.COM - Jurulatih Persija Jakarta Thomas Doll ungkapkan situasi sulit yang dihadapi sepanjang kompetisi Liga 1 2023/2024.

Persija Jakarta saat ini masih kesulitan bangkit dari papan tengah klasemen dengan koleksi 19 poin.

Dalam 14 laga, Macan Kemayoran hanya mampu unggul di empat pertemuan.

Dari total poin yang diperoleh, mereka banyak mengandalkan satu poin dari tujuh kali bermain imbang.

Hal ini sangat berbeda jika dibandingkan dengan pencapaian musim lalu.

Baca Juga: Satu Pemain Diganjar Kartu Merah, Juru Taktik Persebaya Masih Punya Opsi Lain Kontra Persib

Sampai liga 1 musim lalu selesai bergulir, tim besutan Thomas Doll itu sukses mencatatkan 20 kemenangan dan hanya enam kali ditahan imbang.

Berdasarkan laporan eksklusif persija.id, arsitek asal Jerman itu membeberkan alasan utama timnya sulit meraih kemenangan.

Ia mengatakan kendala dalam transfer pemain memiliki pengaruh besar terhadap performa tim.

Pelatih asal Jerman itu pun membandingkan bursa transfer musim ini yang tidak mudah dilakukan jika dibanding dengan musim lalu.

"Menurut saya di musim pertama, situasi di awal musim terlihat lebih jelas dari sekarang."

"Baik itu soal transfer pemain hingga para pemain yang telat bergabung di persiapan tim."

"Kami tidak bisa mendapatkan pemain yang memang secara target sangat kami inginkan," ungkapnya.

Selain karena masalah transfer pemain, Thomas Doll menuturkan lebih jauh terkait tantangan yang dihadapi di lapangan.

Menurutnya, Persija Jakarta bisa dengan mudah bangkit usai kalah di lima pertandingan sebelumnya.

Namun, tim ibu kota ini masih sering kehilangan poin penuh di kandang sendiri.

Baca Juga: Bantai Persita 5-0, Pelatih Persib Prediksi Dua Laga Terdekat Bakal Sulit Ditaklukkan

Kesalahan individu adalah penyebab utama yang berujung pada ganjaran kartu merah.

Contohnya dalam dua laga saat menantang Arema FC dan Persib Bandung.

"Seperti yang saya bilang tadi, memang kami kalah di lima laga sebelumnya, tapi kami berhasil bangkit kembali."

"Tapi di sisi lain, kami dengan mudah kehilangan poin penuh di laga kandang melawan Arema FC dan Persib, karena banyak kesalahan individu yang kami lakukan."

"Kami pun harus menerima kartu merah di laga tersebut," tuturnya.

Witan Sulaeman dan kawan-kawan dijadwalkan bertemu Barito Putera pada pekan ke-15 Liga 1 2023/2024.

Pertemuan ini akan menjadi laga kandang bagi penggawa skuad Macan Kemayoran di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Sabtu (7/10/2023) pukul 19.00 WIB.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P
Editor : Najmul Ula
Sumber : BolaNas.com,Persija.id
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.