BOLANAS.COM - Persija Jakarta dan Arema FC rupanya belum selesai berinteraksi, Marko Simic disebut akan bergabung Singo Edan.

Bola transfer Macan Kemayoran belum berhenti bergulir, jika melihat nasib Marko Simic di skuad Thomas Doll.

Striker asal Kroasia itu mengalami penurunan status di mata The Jakmania jika dibandingkan lima tahun silam.

Simic menjadi idola saat Persija merengkuh titel Liga 1 2018, tetapi kini hanya menjadi sosok minim kegunaan.

Satu pekan terakhir menjelang penutupan bursa transfer tengah musim Liga 1 2023/24, ia diisukan dibuang ke Arema FC.

Sebagai latar belakang, lini depan Persija mengalami perombakan besar pada jendela transfer "musim dingin" ini.

Dahaga suporter untuk mempunyai striker prolifik diwujudkan manajemen dengan mendatangkan Gustavo Almeida.

Almeida berstatus top scorer sementara Liga 1 dengan 14 gol, didatangkan dengan status pinjaman dari Arema FC.

Namun kedatangan penyerang Brasil itu memakan tumbal, yaitu Witan Sulaeman yang sejatinya sedang gacor.

Baca Juga: Mentalitas Berkelas Jepang, Bikin Kinclong Ruang Ganti Stadion Manahan dan Ucapkan Terima Kasih

Witan tak bisa menemani Almeida, lantaran ia dipinjamkan ke Bhayangkara FC untuk sisa musim ini.

Alhasil, lini depan Persija tak mengalami penambahan secara kuantitas, mengingat Almeida hanya mengganti Witan untuk menemani Simic dan Ryo Matsumura.

Kuantitas yang stagnan itu (empat jika menghitung Aji Kusuma) bahkan terancam berkurang jika melihat rumor teranyar.

"Kali ini giliran Marko Simic yang digadang-gadang sebagai bakal calon penggnti Gustavo di Arema," tulis Transfermarkt Indonesia di X (20/11/2023).

"Selain nama Simic, Arema juga dirumorkan mendekati bomber asal Kolombia, Gilbert Alvarez."

Sebagai klub yang sedang berada di zona degradasi, pelatih Fernando Valente membutuhkan penyerang dengan kaliber tinggi untuk mengincar sintas.

Tanpa mengurangi hormat, Simic rasanya tak akan memberikan return yang sama ketimbang Almeida.

Simic yang sudah berusia 35 tahun bagaikan mesin mobil yang sudah berkarat dan tak kuat bersaing di jalanan, bahkan cuma kebagian empat dan sembilan menit dalam dua laga terakhir.

Baca Juga: Mata-mata Filipina Tak Sehebat Itu, Banyak Pemain Azkals Cuma Jadi Cadangan di Liga 1

Torehan tiga gol dalam 13 pertandingan juga begitu jomplang dengan Almeida.

"Kami butuh sosok pemain nomor sembilan, yang berpengalaman di kotak penalti," ujar Valente dikutip dari Surya Malang.

"Kita sama-sama tahu bahwa pemain-pemain terbaik sudah punya klub masing-masing, namun kami coba analisis dan melihat peluang untuk bisa mendapat pemain terbaik," jelasnya.

Patut ditunggu bagaimana nasib Simic yang sudah kehilangan sentuhan terbaiknya.

Baca Juga: Bukan Susul Bapaknya ke Arema FC, Pemain Asing Persebaya Surabaya Pilih Pindah Haluan ke Persik Kediri