BOLANAS.COM - Pelatih Bojan Hodak mencari langsung potensi penyerang lokal dalam program binaan Akademi Persib Bandung.

Bojan Hodak mencari striker muda yang diproyeksikan mendapat promosi pada musim depan.

Ia akan mulai turun langsung mencari pemain pada bulan Desember tepatnya ketika jeda kompetisi Liga 1 2023/2024.

Hal ini disampaikan oleh asisten pelatih Persib Bandung, Goran Paulic dalam laporan persib.co.id.

Menurut pengakuannya, Akademi Persib sejauh ini baru menghasilkan pemain berposisi gelandang atau bek.

Baca Juga: Shin Tae-yong Kritik Rumput Filipina, Pelatih Vietnam Justru Salahkan Lapangan Sendiri usai Tumbang dari Irak

Sebut saja beberapa penggawa Maung Bandung yang juga pernah memperkuat timnas Indonesia seperti Beckham Putra, Kakang Rudianto, hingga Robi Darwis.

"Mungkin nanti di masa jeda atau di bulan Desember, Coach Bojan dan saya akan memantau beberapa pemain muda," ungkap Goran Paulic.

"Sejauh ini yang mengikuti latihan itu memang bukan striker, kebanyakan hanya gelandang dan wing back," lanjutnya.

Persib Bandung membenarkan jika timnya masih minim penyerang lokal.

Bojan Hodak juga banyak mengandalkan striker asing seperti Ciro Alves atau pun David da Silva.

Seperti yang diketahui, David da Silva pun baru saja memperpanjang kontraknya.

Dengan demikian, ia dipastikan akan masih bersama Persib hingga kompetisi Liga 1 musim ini berakhir.

Secara tidak langsung hal ini membuktikan jika terdapat kesenjangan kualitas antara penyerang asing dan lokal.

Baca Juga: Usai Kalah Menyedihkan dari Irak, Pelatih Vietnam Sebut Indonesia Rival Sesungguhnya

Aspek inilah yang menjadi salah satu bahan pertimbangan pelatih klub ketika mencari pemain depannya.

Namun, Goran Paulic menilai jika masalah fisik ini tidak hanya dihadapi oleh pemain Indonesia tetapi juga Asia secara keseluruhan.

"Terutama dari komponen fisik, penyerang dari Asia tidak begitu kuat, kurang tinggi dan besar," tutur pria asal Kroasia itu.

"Itu yang membuat kebanyakan klub ketika membeli pemain baru lebih memilih striker asing," imbuhnya.

Kendati demikian, Goran melihat ada potensi yang dimiliki para pemain muda yang berlatih bersama Akademi Persib.

Tim pelatih pun membutuhkan waktu untuk bisa melihat perkembangan kemampuan pemain binaan Akademi Persib.

"Masalahnya ketika dia masih kecil, harus ada perkembangan yang bagus," ujar Goran.

"Misalnya sepuluh tahun lalu, ketika ada satu striker dengan talenta bagus, kita harus mengembangkan dia dengan benar," pungkasnya.