Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Persija Jakarta tetap akan dirugikan andai PSSI menerima usul Bojan Hodak untuk menghapus aturan pemain U-23 di Liga 1.
Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak, memantik diskusi fans sepak bola Indonesia dengan usulan mengenai pemain U-23.
Klub Liga 1 musim ini diwajibkan memainkan satu pemain di bawah usia 23 tahun dengan durasi minimal satu babak.
Kebijakan tersebut diterapkan untuk memperbanyak menit main pemain muda demi pengembangan timnas Indonesia.
Bojan Hodak baru-baru ini mengusulkan aturan tersebut dihapus seturut agenda timnas U-23 Indonesia di Piala Asia U-23 2024.
Piala Asia U-23 2024 akan digelar pada April, sedangkan klub Liga 1 terus bertanding pada bulan tersebut.
Jika dipaksa melepas pemain, pihak klub akan berada dalam situasi tak diuntungkan untuk mengarungi fase genting kompetisi.
Oleh karena itu, Hodak yang berpengalaman melatih timnas junior Malaysia meminta regulasi di atas dihapus.
"Kami melepas pemain terbaik kami ke timnas U-23 tapi ada aturan klub harus memainkan pemain U-23," ucap Hodak.
Baca Juga: Timnas U-23 Indonesia - Thomas Doll Ogah Kompromi, Bojan Hodak Lebih Paham Sepak Bola Indonesia
"Mungkin dengan begitu, mereka (PSSI) bisa memperbolehkan kami untuk tidak mengikuti aturan tersebut," terangnya.
Usulan tersebut seakan menjadi win-win solution, tetapi tidak berlaku untuk semua klub.
Mayoritas klub Liga 1 menganggap kebijakan tersebut sebagai beban dan hanya memasang satu pemain U-23 di setiap pertandingan.
Jika regulasi itu dihapus, mereka bisa bebas memainkan pemain senior dengan kualitas lebih baik.
Namun terdapat segelintir klub yang menjadikan pemain U-23 sebagai tulang punggung, salah satunya Persija Jakarta.
Persija saat ini memiliki lima pemain yang diprediksi dipanggil Shin Tae-yong.
Lima penggawa Garuda Muda di Persija meliputi Rizky Ridho, Ilham Rio Fahmi, Muhammad Ferarri, Rayhan Hannan, dan Dony Tri Pamungkas.
Keempatnya merupakan pemain andalan Thomas Doll yang tidak bisa serta merta digantikan pemain senior.
Baca Juga: Dua Hari Pimpin Timnas U-16, Ini Jurus Shin Tae-yong yang Langsung Diterapkan Nova Arianto
Apabila PSSI menghapus aturan pemain U-23 untuk memanggil semua pemain U-23 terbaik di klub, Persija menjadi klub paling rugi.
Kehilangan Ridho, Rio, Ferarri, Rayhan, dan Dony dalam waktu bersamaan sama saja membuat Macan Kemayoran pincang di sisa musim Liga 1.
Jadi, PSSI tampak harus mencari solusi lebih baik untuk klub dan timnas U-23.
Editor | : | Najmul Ula |