Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Liga Malaysia Vakum, Saddil Ramdani dan Jordi Amat Gabut Sejak Rampung Piala Asia 2023

Najm Ula - Rabu, 21 Februari 2024 | 14:54 WIB
Pemain belakang timnas Indonesia, Jordi Amat memberi penjagaan kepada pemain depan Jepang, Ayase Ueda selama pertandingan sepak bola Grup D Piala Asia 2023 antara Jepang dan Indonesia di Stadion al-Thumama di Doha pada Rabu, 24 Januari 2024.
GIUSEPPE CACACE/AFP
Pemain belakang timnas Indonesia, Jordi Amat memberi penjagaan kepada pemain depan Jepang, Ayase Ueda selama pertandingan sepak bola Grup D Piala Asia 2023 antara Jepang dan Indonesia di Stadion al-Thumama di Doha pada Rabu, 24 Januari 2024.

BOLANAS.COM - Dua pemain timnas Indonesia di Malaysia sedang menganggur karena vakumnya kompetisi di negeri itu.

Saddil Ramdani dan Jordi Amat tidak menikmati lelahnya berkompetisi selepas Piala Asia 2023.

Jordi Amat menjadi andalan timnas Indonesia dalam empat laga Piala Asia 2023, sedangkan Saddil Ramdani hanya mengikuti training camp.

Sejak Piala Asia rampung, dua pemain tersebut kembali ke klub untuk membela Johor Darul Ta'zim dan Sabah FC.

Masalahnya, klub-klub Malaysia sedang masa terlelap karena ketiadaan kompetisi.

Operator kompetisi negeri jiran, Malaysian Football League (MFL), sedang merombak penjadwalan liga.

Liga Super Malaysia yang tadinya menganut sistem satu kalender, mulai musim ini akan menggunakan dua kalender.

Liga Super Malaysia 2023 akan berlanjut menjadi Liga Super Malaysia 2024/25 untuk menyesuaikan kebijakan AFC.

Penyesuaian kalender tersebut membuat para pemain tidak akan bertanding di sepanjang paruh pertama 2024.

Baca Juga: Radja Nainggolan Sering Berkutat di Papan Atas Eropa, Kini Harus Selamatkan Bhayangkara FC darii Degradasi

Editor : Najm Ula
Sumber : malaysianfootballleague.com
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.