Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Borneo FC akan berjumpa Bhayangkara FC dalam pertemuan dua tim dengan performa bagaikan bumi dan langit.
Apa jadinya tim terbaik Liga 1 2023/24 menghadapi kekuatan terlemah di kompetisi musim ini?
Hal tersebut akan terjawab dalam laga Borneo FC kontra Bhayangkara FC, Senin (26/2/2024) malam ini.
Borneo merupakan pemuncak klasemen sementara Liga 1 hingga pekan ke-26 dengan 57 poin.
Sebaliknya, Bhayangkara berada di sisi lain klasemen, terbenam di dasar dengan hanya 15 poin.
Bagai bumi dan langit, jarak antara dua tim tersebut di klasemen adalah 52 poin!
Pesut Etam asuhan Pieter Huistra tampil konsisten sejak awal musim, dan kini hanya pernah menelan dua kekalahan.
Saat tim pesaing rawan bergelimpangan, Stefano Lilipaly dkk melaju jauh dengan jarak 14 poin dari tim terdekat.
Pieter Huistra menjadi pelatih yang patut mendapat kredit karena menemukan formula untuk memaksimalkan Stefano Lilipaly.
Baca Juga: Kontrak Shin Tae-yong di PSSI Bikin Park Hang-seo Melaju Mulus Jadi Pelatih Korea Selatan
Pemain berusia 34 tahun tersebut dianggap terlalu tua oleh Shin Tae-yong, tetapi mampu mengoleksi 10 gol dan 13 assist pada musim in!
Dalam kondisi di atas angin, Huistra tetap rendah hati menghadapi sisa musim.
"Kami mempunyai pikiran jernih, baik pemain maupun pelatih," tutur pelatih asal Belanda itu.
"Kami melihat apakah kami bisa berkembang dalam berproses."
"Bagaimana kami bisa mengembangkan tim, bagaimana kami bisa mengembangkan pemain secara individu."
Kondisi bertolak belakang terjadi di Bhayangkara FC, juara Liga 1 musim 2017.
Strategi bakar uang di bursa transfer dengan mendatangkan Radja Nainggolan dan Witan Sulaeman belum membuahkan hasil.
Klub aparat berjarak 12 poin dari zona aman saat kompetisi hanya menyisakan sembilan pertandingan.
Baca Juga: PT LIB Usul Aturan U-23 Dihapuskan Demi Timnas U-23, Persija-Borneo-PSS Tetap Rugi
Posisi pelatih Mario Gomez pun mulai diusik manajer Sumardji.
"Kalau kondisi tidak membaik, secara otomatis kami harus minta pertanggungjawaban pelatih," tegasnya.
"Kalau kondisi terus seperti ini, terpaksa konsekuensinya sesuai dengan akad kontrak harus mundur."
Jika tak segera memulai tren kemenangan, Bhayangkara bisa jadi harus bersiap mengarungi Liga 2 musim depan.
Baca Juga: Link Live Streaming Arema FC Vs Persija - Bentrok Dua Tim yang Digendong Gustavo Almeida
Editor | : | Najmul Ula |