Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Shin Tae-yong Kunjungi Belanda demi Panggil Pemain Timnas U-23, Sia-sia Belaka?

Najmul Ula - Sabtu, 2 Maret 2024 | 13:33 WIB
Pelatiih timnas Indonesia Shin Tae-yong saat memberi pernyataan kepada awak media jelang menghadapi Australia di babak 16 Besar Piala Asia 2023.
PSSI
Pelatiih timnas Indonesia Shin Tae-yong saat memberi pernyataan kepada awak media jelang menghadapi Australia di babak 16 Besar Piala Asia 2023.

BOLANAS.COM - Shin Tae-yong berpotensi melakukan pekerjaaan sia-sia jika berharap klub Belanda melepas pemain ke Piala Asia U-23 2024.

Shin Tae-yong memiliki pengalaman buruk dengan klub Eropa soal pelepasan pemain untuk turnamen di luar jadwal FIFA.

Pelatih asal Korea Selatan itu sedang mengunjungi Belanda untuk memantau pemain Indonesia di negeri tulip.

Timnas Indonesia akan menghadapi dua ajang untuk dua level berbeda dalam dua bulan mendatang.

Dua turnamen tersebut yaitu Kualifikasi Piala Dunia 2026 untuk timnas senior dan Piala Asia U-23 2024 untuk timnas U-23.

Di Belanda, terdapat dua pemain yang memenuhi syarat umur untuk melahap dua turnamen tersebut.

Mereka adalah Ivar Jenner (Jong FC Utrecht) dan Rafael Struick (ADO Den Haag).

“Perjalanan bisnis ke Belanda pada tanggal 29 Februari 2024,” tulis Shin Tae-yong dikutip dari akun Instagram pribadinya, Sabtu (2/3/2024).

“Perjalanan ke Eropa ini untuk memeriksa kondisi pemain kami secara keseluruhan dan mengunjungi ke klub.”

Baca Juga: Hari Besar Pratama Arhan, Potensi Pecahkan Rekor yang Tak Pernah Dicapai Asnawi Mangkualam

Jika kunjungan tersebut hanya untuk memantau performa pemain, maka Shin Tae-yong melakukan hal yang normal dilakukan pelatih tim nasional.

Ada pula agenda memantau calon pemain naturalisasi yang merumput di Eredivisie.

Terdapat Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On di Heerenveeen, serta Ragnar Oratmangoen di Fortuna Sittard.

Namun jika kunjungan itu disertai lobi agar klub melepas pemain ke timnas U-23, maka ia perlu realistis menatap peluangnya.

Klub Eropa dikenal saklek untuk tidak melepas pemain di luar kalender FIFA.

PSSI bisa saja memaksa klub Liga 1 dan Shin Tae-yong bisa melobi Suwon FC mengenai Pratama Arhan, tetapi di Eropa berlaku kultur yang berbeda.

Dua tahun lalu, Shin Tae-yong pernah melakukan kunjungan yang sama menuju Ipswich Town.

Ia bernegosiasi secara langsung dengan pihak Ipswich Town agar melepas Elkan Baggott ke Piala AFF 2022.

Baca Juga: Hasil Liga 1 - Efek Instan Pecat Pelatih, Bhayangkara FC Naik Peringkat Usai Kalahkan Madura United

Masalahnya, Piala AFF 2022 digelar di luar kalender FIFA sehingga klub Inggris tersebut tak sudi melepas sang bek tengah.

Perjalanan jauh Shin Tae-yong pun terasa sia-sia lantaran Elkan Baggott tak bisa datang ke Asia Tenggara.

Bola berada di tangan Jong FC Utrecht dan ADO Den Haag, apakah mau melepas Jenner dan Struick.

Baca Juga: Madura United Dulu Gudang Pemain Tua, Kini Surganya Pemain Belia, Dua Wonderkid Cetak Gol di Liga 1

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P
Editor : Najmul Ula
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.