Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Persija Jakarta meraih kemenangan langka dengan 10 pemain atas Persik Kediri untuk menjauh dari zona degradasi.
Thomas Doll bisa sejenak bernafas dengan kemenangan atas Persija atas Persik.
Macan Kemayoran mengalahkan Macan Putih dengan skor 2-0 pada pekan ke-29 Liga 1 2023/24, Sabtu (16/3/2024).
Gol Marko Simic sempat diragukan akan membawa tim menang, lantaran Firza Andika mendapat kartu merah pada babak kedua.
Persija datang ke laga ini dengan posisi memalukan di papan bawah, terancam degradasi.
Target awal musim menjadi juara, mereka justru berjarak empat poin dari garis turun kasta.
Sebaliknya, Persik justru melawan prediksi dengan menjadi penantang zona championship.
Babak pertama berjalan dengan minim peluang dan membosankan, kecuali momen Marko Simic.
Pada menit ke-20, sebuah kekhilafan bek Persik membuat Simic dalam posisi onside.
Baca Juga: Menangi Derbi Jabar, Persib Jadi Satu-satunya Tim yang Bisa Cegah Borneo FC Juara Liga 1 2023/24
Ia menyambut umpan Ryo Matsumura dengan sebuah finishing yang tak bisa diblok Dikri Yusron. 1-0.
Saat laga tampaknya akan berjalan mudah dari Persija, bencana datang menghampiri.
Pada babak kedua, Firza Andika melancarkan tekel brutal layaknya John McGinn kepada Destiny Udogie pekan lalu.
Wasit yang semula menghukum kartu kuning, menambahnya menjadi kartu merah setelah berdiskusi dengan wasit.
Persik mengambil alih permainan untuk mencari gol penyama kedudukan.
Sayangnya tak ada peluang bersih yang benar-benar mengancam Andritany Ardhiyasa.
Hanya ada sundulan Flavio Silva yang tipis melambung, selebihnya Persija bisa mencegah peluang lain tercipta.
Pada masa injury time, Simic justru menambah gol bagi tim yang kurang pemain. 2-0.
Hasil 2-0 membuat Persija melompat ke peringkat sembilan dengan 38 poin.
Susunan Pemain:
Persija: 26- Andritany Ardhiyasa, 11- Firza Andika, 2- Ilham Rio Fahmi, 41- Muhammad Ferarri, 17- Ondrej Kudela, 19- Hanif Sjahbandi (Resky Fandi Witriawan 46'), 10- Maciej Gajos (Oliver Bias 60'), 25- Riko Simanjuntak (Muhammad Rayhan Hannan 60'), 7- Ryo Matsumura (Dony Tri Pamungkas 60'), 8- Syahrian Abimanyu (Muhammad Akbar Arjuansyah 83'), 9- Marko Simic
Cadangan: 56- Maman Abdurahman, 6- Tony Sucipto, 77- Dony Tri Pamungkas, 58- Muhammad Rayhan Hannan, 33- Muhammad Akbar Arjuansyah, 22- Oliver Bias, 24- Resky Fandi Witriawan, 99- Aji Kusuma, 73- Sandi Arta Samosir, 50- Cahya Supriadi
Pelatih: Thomas Doll
Persik: 31- Dikri Yusron Afafa, 16- Al Hamra Hehanussa, 2- Anderson Do Nascmento Carneiro, 20- Simen Alexander Santos Lyngbo (Ahmad Nuri Fasya 46') (Miftahul Hamdi 78'), 7- Yusuf Meilana Fuad Burhani, 28- Jose Predo Magalhaes Valente, 6- Krisna Bayu Otto, 10- Renan Da Silva, 11- Ady Eko Jayanto ( Faris Aditama 78'), 77- Flavio Antonio Da Silva, 39- Jeam Kelyy Sroyer (Irfan Haarrys Bachdim 68')
Cadangan: 13- Faris Aditama, 5- Irfan Haarrys Bachdim, 27- Fitra Ridwan, 14- Miftahul Hamdi, 78- Vava Mario Yagalo, 24- Ahmad Agung Setia Budi, 33- Miswar Saputra Nurdin, 97- Mohammad Khanafo, 8- Arthur Irawan, 57- Ahmad Nuri Fasya
Pelatih: Marcelo Rospide
Baca Juga: Pernyataan Ngawur Kapten Vietnam: Indonesia Tidak Punya Taktik dan Bukan Tim Harmonis
Editor | : | Najmul Ula |