Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Marko Simic perlahan menemukan lagi performa yang membuatnya dijuluki "Super" pada masa awal membela Persija Jakarta.
Marko Simic sedang membungkam para pengkritik yang menyebutnya sudah habis di Liga 1 2023/24.
Persija Jakarta merekrut Simic pada awal musim dengan sambutan negatif dari The Jakmania.
Pasalnya, penyerang asal Kroasia itu meninggalkan tim pada 2022 dengan "tidak baik-baik"
Ia menggugat klub atas pemotongan gaji pada masa pandemi Covid-19, dan kemudian memenangi perkara ini di pengadilan FIFA.
Saat kembali ke Persija pada awal musim 2023/24, Simic tidak dalam kondisi fisik terbaik.
Dalam usia 35 tahun, ia tampak seperti pensiunan yang dipaksa berlaga dalam kompetisi yang terus bergerak cepat.
Kondisi itu diperparah dengan Persija yang tak mempunyai striker asing lain seperti dirinya.
Alhasil, performa tim pada paruh pertama menukik dan Thomas Doll tak bisa mengulangi pencapaian menembus papan atas seperti musim lalu.
Baca Juga: Jay Idzes Jadi Pelatih di Dalam Lapangan, Marselino Ungkap Kebolehan Bek Anyar dari Liga Italia
Editor | : | Najmul Ula |