Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - PSS Sleman tak bisa hidup tanpa Hokky Caraka di sisa musim Liga 1 2023/24, semua gara-gara muka dua PSSI.
Nasib PSS Sleman di Liga 1 2023/24 bergantung pada ketersediaan pemain, dan PSSI menggembosi satu wonderkid terbaiknya.
PSSI melakukan langkah muka dua demi membuat klub melepas pemain untuk Piala Asia U-23 2024.
Turnamen garapan AFC di Qatar tersebut digelar di luar kalender FIFA, sehingga klub berhak menahan pemain.
Namun, federasi yang dipimpin Erick Thohir melakukan apa yang disebut Anton Sanjoyo sebagai perbuatan "culas dan niradab".
Pada 30 Maret, ketum PSSI beserta para Exco menggelar rapat mendadak untuk memutuskan dihentikannya Liga 1 2023/24.
Keputusan tersebut diambil agar Shin Tae-yong dapat menggelar pemusatan latihan timnas U-23 Indonesia pada 1 April.
Setelah klub melepas semua pemain, pada 4 April, PSSI dan PT LIB kemudian menampilkan wajah berbeda dengan memutuskan melanjutkan Liga 1.
Liga 1 kini akan digelar bentrok dengan jadwal Piala Asia U-23 2024!
Baca Juga: Pikiran Terbelah ke Piala Asia U-23, KMSK Deinze Singkirkan Marselino Ferdinan dari Matchday Squad
Tindakan menipu klub tersebut membuat sejumlah tim murka, termasuk PSS.
PSS bakal kehilangan Hokky Caraka, striker muda yang telah mencetak empat gol dan tiga assist dalam 27 pertandingan musim ini.
Pemain berusia 19 tahun itu melakoni streak tampil sebagai starter sejak pekan ke-7 (tak menghitung saat skorsing).
Di tengah underperform-nya penyerang asing PSSI (Yevhen Bokhashvili dan Ajak Riak), Hokky amat diandalkan di lini serang.
"Hokky bagi kami adalah pemain penting, dia bermain di setiap pertandingan, dia selalu masuk sebelas pertama," ucap pelatih Risto Vidakovic.
"Kami berjuang untuk lolos dari degradasi, tanpa dia saya pikir kami akan kehilangan banyak hal."
Pelatih yang juga legenda Real Betis itu juga menyoroti PSSI yang mempermainkan klub.
"Begitu juga keputusan-keputusan seperti itu yang tidak dapat saya pahami karena ini tidak masuk dalam agenda FIFA," ujar Vidakovic.
"Saya pikir pada kasus ini harus berpikir proporsional."
"Masa depan klub (dan Hokky) lebih penting daripada timnas U-23," sesalnya.
Jika timnas U-23 tersingkir di fase grup Piala Asia U-23, Hokky hanya akan absen dalam dua dari empat pertandingan sisa musim ini.
Berikut laga PSS Sleman yang dipastikan tanpa Hokky Caraka
15 April
PSS Sleman vs Arema FC
20 April
PSS Sleman vs Dewa United
Baca Juga: Justin Hubner Mulai Tembus Tim Utama Cerezo Osaka, PSSI Malah Comot Dia ke Timnas U-23
Editor | : | Najmul Ula |