Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Tiga Pilar Kunci Timnas Indonesia Pulih dari Cedera, Peringatan Dini untuk Irak dan Filipina

Nungki Nugroho - Jumat, 12 April 2024 | 13:45 WIB
Pelatih Irak, Jesus Casas saat menghadiri konferensi pers , Rabu (15/11/2023).
TWITTER.COM/IRAQFOOTBALLPOD
Pelatih Irak, Jesus Casas saat menghadiri konferensi pers , Rabu (15/11/2023).

BOLANAS.COM - Irak mendapat peringatan dini dari timnas Indonesia dengan pulihnya tiga pilar kunci jelang duel di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Timnas Indonesia mendapat kabar baik dari tiga pemain yang merumput di luar negeri.

Mereka adalah Shayne Pattynama, Jordi Amat, dan Elkan Baggott.

Seperti diketahui, mereka sebelumnya absen dari timnas Indonesia saat Kualifikasi Piala Dunia Maret lalu.

Ketiganya terpaksa menepi karena dalam pemulihan cedera.

Jordi Amat diketahui sudah bermain lagi bersama Johor Darul Takzim.

Baca Juga: Elkan Baggott Pulih dari Cedera, Langsung Jadi Andalan Bristol Rovers Lawan Mantan Tim

Bek berusia 32 tahun itu turut mengantarkan JDT menang telak 4-0 atas Lion City Sailors.

Shayne Pattynama juga telah kembali bergabung dalam latihan KAS Eupen.

Hal ini tampak dalam unggahan Instastory KAS Eupen dan Shayne Pattynama.

Kabar baik juga datang dari Elkan Baggott yang berangsur pulih dari cedera.

Bek jangkung timnas Indonesia itu sudah bergabung dengan latihan Bristol Rovers dalam satu pekan terakhir.

Namun, pelatih Bristol Rovers Matt Taylor masih belum menurunkan Elkan dalam laga terakhir lawan Reading pada Rabu (10/4/2024).

Taylor mengonfirmasi bahwa Elkan kemungkinan baru bisa diturunkan lawan Cheltenham Town esok hari.

"Elkan Baggott berpeluang untuk kembali bermain pada pertandingan hari Sabtu," kata Matt Taylor.

"Tetapi kami harus memastikan bahwa dia dapat bermain pada hari Jumat dan jika bisa melakukannya, maka dia akan tampil," ujarnya menambahkan.

Baca Juga: Jadwal Timnas U-23 Indonesia di Piala Asia U-23 2024 - Shin Tae-yong Lagi-lagi Dapat Predikat Skuad Termuda

Kolase foto Jordi Amat dan Elkan Baggott saat memperkuat timnas Indonesia
BOLASPORT
Kolase foto Jordi Amat dan Elkan Baggott saat memperkuat timnas Indonesia

Elkan sebelumnya absen karena mengalami cedera betis.

Tiga pemain ini berpeluang kembali memperkuat timnas Indonesia saat Kualifikasi Piala Dunia pada Juni mendatang.

Ketiganya merupakan andalan pelatih Indonesia, Shin Tae-yong, di Piala Asia 2023.

Kehadiran tiga pemain ini rupanya membuat calon lawan di Kualifikasi Piala Dunia ketar-ketir.

Pelatih Irak, Jesus Casas, sebelumnya juga telah menyoroti perkembangan timnas Indonesia.

"Indonesia seperti kami, sama-sama tim yang sedang berkembang," kata Jesus Casas dikutip dari laman resmi AFC.

"Mereka (Indonesia) punya misi balas dendam dari kekalahan terakhir," tutur Jesus Casas.

Ia menyoroti keberadaan pemain-pemain Eropa yang meramaikan skuad Garuda.

"Mereka membawa pemain dari Eropa dan itu akan membuat kesulitan. Kami ingin meraih kemenangan tetapi tak mudah," pungkasnya.

Pesan tersebut disampaikan Jesus Casas saat bertemu dengan Indonesia di Piala Asia 2023 lalu.

Irak kembali berhadapan dengan Indonesia pada 6 Juni mendatang. Kali ini Irak akan bertindak sebagai tim tamu.

Pada pertemuan pertama, Irak sukses melibas Indonesia dengan skor telak 5-1 di Basra International Stadium, 16 November 2023.

Ini menjadi momentum balas dendam bagi Indonesia sekaligus memperbaiki ranking FIFA.

Setelah lawan Irak, Indonesia akan menjamu Filipina pada 11 Juni sebagai laga terakhir putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Indonesia hanya butuh satu kemenangan untuk mengamankan tiket ke babak berikutnya.

 

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P
Editor : Nungki Nugroho
Sumber : The-AFC.com
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.