Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Bhayangkara FC menjadi tim berikutnya yang diprediksi terdegradasi dari Liga 1, menyusul Persikabo 1973.
Tujuh tahun lalu menjadi jawara Liga 1 2017, Bhayangkara FC kini menatap malapetaka.
Klub berjuluk The Guardian itu tersungkur di peringkat 17 dengan hanya 20 poin, berjarak 11 poin dari zona aman.
Mengingat musim ini hanya menyisakan empat pekan, Radja Nainggolan dkk butuh lebih dari sekadar keajaiban untuk selamat.
Tim yang dimanajeri Sumardji harus menyapu bersih empat pertandingan, sembari berharap Arema FC atau Persita Tangerang selalu kalah.
Mengingat reputasi klub sebagai tim aparat, fans sepak bola Indonesia sebagian besar menginginkan klub ini terdegradasi.
Terlebih, titel Liga 1 2017 didapat dengan pengerahan aparat berseragam di area stadion Madura United saat laga penentuan, ketika laga seharusnya berlangsung tanpa penonton.
Musim ini Bhayangkara mengalami konsekuensi atas persiapan yang tak serius.
Tak ada pelatih kapabel yang didatangkan pada awal musim, dan hanya menunjuk Emral Abus yang tak punya riwayat melatih.
Baca Juga: Susul Jay Idzes dan Hartono, Emil Audero Segera Jadi Orang Indonesia Ketiga di Liga Italia?
Editor | : | Najmul Ula |
Sumber | : | ligaindonesiabaru.com |