Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Shayne Pattynama bersaing dengan Nathan Tjoe-A-On di pos bek kiri timnas Indonesia, nama kedua sedang di atas angin.
Shayne Pattynama patut khawatir melihat perkembangan Nathan Tjoe-A-On di timnas Indonesia.
Dua pemain kelahiran Belanda itu diproyeksikan bersaing untuk pos bek kiri di tim asuhan Shin Tae-yong.
Pattynama yang berusia 25 tahun semestinya berada di depan, tetapi realita terkini menunjukkan sebaliknya.
Nathan yang baru 22 tahun berada di pole position, jika melihat performa di Piala Asia U-23 2024.
Indonesia melaju hingga semifinal Piala Asia U-23, dengan Nathan sebagai idola baru fans Tanah Air.
Pemain Swansea City yang dipinjamkan ke Heerenveen itu memperlihatkan kelasnya di Qatar, dengan koleksi satu assist saat melawan Australia.
Meski tak mencatatkan gol, ia berperan penting di lini tengah sebagai jantung permainan tim.
Patut dicatat, Nathan menjadi bintang di luar posisi aslinya, yaitu sebagai gelandang dan bek tengah.
Baca Juga: KMSK Deinze Selangkah Lagi Promosi, Instagram Dipenuhi Hujatan Salah Alamat Netizen Indonesia
Semua itu dilakukannya setelah debut sukses sebagai bek kiri dalam dua leg melawan Vietnam di timnas senior.
Sementara itu, Pattynama justru mengalami periode buruk bersama klub.
Ia memilih hijrah dari Viking FK yang finish di peringkat tiga Liga Norwegia 2023 menuju klub papan bawah Liga Belgia.
KAS Eupen menjadi pelabuhan baru Pattynama sejak Januari.
Lantaran telat bergabung akibat partisipasi di Piala Asia 2023, ia baru menjadi starter bagi Eupen pada akhir April.
Di Piala Asia pun, ia hanya bermain satu kali pada laga terakhir melawan Australia.
Di Eupen, ia sempat bermain tiga kali sebagai pengganti pada Februari, sebelum absen dua bulan karena cedera.
Momen Pattynama menjadi starter bagi Eupen justru bertepatan dengan kepastian klub itu terdegradasi.
Pada Minggu (5/5/2024) malam, laga kedua Pattynama menjadi starter, klub hitam putih itu takluk dari KV Kortrijk dengan skor 0-1.
Baca Juga: Jay Idzes Vs Hartono - Dua Orang Indonesia Berebut Tiket Promosi di Pekan Terakhir Liga Italia
Hasil tersebut membuat mereka tertahan di dasar klasemen Liga Belgia dengan 25 poin.
Dengan hanya menyisakan satu pertandingan dan jarak lima poin dari klub terdekat, Eupen dipastikan turun kasta.
Pattynama pun musim depan akan bermain di kasta dua Liga Belgia, kompetisi yang saat ini diikuti Marselino Ferdinan bersama KMSK Deinze.
Hierarki bek kiri timnas Indonesia
Baca Juga: KMSK Deinze Selangkah Lagi Promosi, Instagram Dipenuhi Hujatan Salah Alamat Netizen Indonesia
Editor | : | Najmul Ula |
Sumber | : | Transfermarkt.co.id |