Borneo FC Gagal Juara Gara-gara Persib, Bojan Hodak Akui Liga 1 Tanpa Championship Lebih Adil

Najmul Ula - Minggu, 23 Juni 2024 | 04:30 WIB
Juru taktik Persib Bandung, Bojan Hodak, mendapatkan penghargaan pelatih terbaik Liga 1 2023 di Stadion Gelora Bangkalan, Madura, Jawa Timur, Jumat (31/5/2024).
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Juru taktik Persib Bandung, Bojan Hodak, mendapatkan penghargaan pelatih terbaik Liga 1 2023 di Stadion Gelora Bangkalan, Madura, Jawa Timur, Jumat (31/5/2024).

BOLANAS.COM - Bojan Hodak mengakui Liga 1 2024/25 akan berjalan lebih adil tanpa keberadaan babak championship, walau Persib Bandung diuntungkan babak ini.

Borneo FC tak beruntung mengakhiri musim sebagai pemuncak Liga 1 setelah 34 pertandingan, tetapi tak mendapat trofi juara.

Liga 1 2023/24 menjadi satu-satunya musim ketika kompetisi ditambah dengan babak championship setelah babak reguler.

Biarpun Pesut Etam unggul jauh di pucuk, mereka harus melakoni babak ekstra yang diikuti empat tim teratas.

Gembosnya tim asuhan Pieter Huistra membuat Borneo kalah dari Madura United pada laga semifinal.

Pada babak final, Persib Bandung pun mengalahkan Madura untuk merengkuh titel Liga 1.

PSSI dan PT LIB kemudian menyadari babak championship lebih banyak mudaratnya sehingga tak menerapkannya lagi.

Per musim depan, Liga 1 akan kembali ke format round robin tanpa ada babak championship.

Andai babak championship tak pernah diterapkan, tentu saja Borneo akan menjadi juara Liga 1 2023/24.

Baca Juga: Pratama Arhan Baru Berusia 22 Tahun, Indonesia Punya Dua Pelempar Jauh Penerusnya


Editor : Najmul Ula
Sumber : Kompas.com
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.