Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

ASEAN Cup U-19 2024 - Lebih Tertarik Lawan Australia, Indra Sjafri Bosan Ketemu Thailand di Final?

Nungki Nugroho - Senin, 29 Juli 2024 | 14:05 WIB
Pelatih Timnas U-19 Indonesia, Indra Sjafri pada sesi latihan sore di Lapangan THOR, Surabaya, Selasa (22/7/2024) sore WIB
TOMMY NICOLAS/BOLASPORT.COM
Pelatih Timnas U-19 Indonesia, Indra Sjafri pada sesi latihan sore di Lapangan THOR, Surabaya, Selasa (22/7/2024) sore WIB

BOLANAS.COM - Pelatih timnas U-19 Indonesia, Indra Sjafri, mengaku lebih tertarik bertemu timnas U-19 Australia ketimbang Thailand di final ASEAN Cup U-19 2024.

Indra Sjafri kembali berhasil mengirim timnas U-19 Indonesia ke final ASEAN Cup U-19 2024.

Terakhir kali Indonesia lolos ke final pada edisi 2013.

Kala itu tim racikan Indra Sjafri berhasil menjadi juara usai menang penalti atas Vietnam.

Kini, giliran Thailand yang akan dihadapi skuad Garuda Nusantara di partai final.

Indra Sjafri mengaku sudah khatam bertemu dengan Thailand.

"Kalau lawan Thailand kan terakhir kita di SEA Games, saya cukup sering lawan Thailand," kata Indra Sjafri sebelum laga final.

Pada SEA Games 2023 lalu, pelatih asal Sumatra Barat itu sukses menaklukkan skuad Gajah Perang di final.

Timnas U-22 Indonesia menang telak 5-2 atas Thailand untuk mengamankan medali emas.

Baca Juga: Link Live Streaming Timnas U-19 Indonesia Vs Thailand - Indra Sjafri Menuju Gelar Kedua Piala AFF U-19

Indra Sjafri juga pernah menaklukkan timnas U-22 Thailand di final Piala AFF U-22 2019 silam.

Kala itu, Witan Sulaeman dkk menang 2-1 atas Thailand pada laga final yang berlangsung di Olympic Stadium, Phnom Penh, Kamboja.

Ditemui sebelum laga final, pelatih berusia 61 tahun itu mengaku lebih tertarik untuk jumpa timnas U-19 Australia.

"Saya lebih suka ketemu Australia daripada ketemu Thailand," ucap Indra Sjafri.

Kapten Timnas U-19 Australia, Marcus James Younis saat lawan Laos di Stadion Gelora 10 November, Surabaya, Jawa Timur, Kamis (18/7/2024) sore dalam laga grup B ASEAN Cup U-19 2024.
TOMMY NICOLAS/BOLASPORT.COM
Kapten Timnas U-19 Australia, Marcus James Younis saat lawan Laos di Stadion Gelora 10 November, Surabaya, Jawa Timur, Kamis (18/7/2024) sore dalam laga grup B ASEAN Cup U-19 2024.

Momen pertemuan dengan Australia sebenarnya juga bisa menjadi balas dendam dari kekalahan di ASEAN Cup U-16 lalu.

Di mana tim besutan Nova Arianto dibantai 3-5 oleh Australia pada partai semifinal di Stadion Manahan, Solo, pada 1 Juli lalu.

Selebrasi provokatif pemain Australia pada laga tersebut sempat memancing amarah Ketua Umum PSSI, Erick Thohir.

"Kenapa mereka (Australia) selebrasi berlebihan sama kita? Karena mereka U23-nya kalah sama kita. Kalah jadi malu," ucap Erick Thohir.

Ia bahkan berjanji akan menyampaikan pesan pembalasan lewat timnas senior.

Baca Juga: Prediksi Susunan Pemain Indonesia Vs Thailand - Pelajaran dari Malaysia, Indra Sjafri Jangan Ulangi Kesalahan Pilih Starter

"Pasti saya akan bilang ke tim senior yang akan bertemu Australia di grup, kami fight juga. Kami kasih lihat. Kita bukan bangsa yang mereka bisa selebrasi seperti itu," tegas Erick Thohir.

Meski gagal bertemu Australia, Indra Sjafri bertekad memberi gelar kedua untuk Indonesia di ajang U-19.

"Tetapi saya bersyukur bisa ke final lawan Thailand," ucap Indra Sjafri.

"Mohon doa dan dukungannya dari semua masyarakat pecinta sepak bola Indonesia, supaya kami bisa membawa pulang hasil terbaik," pungkasnya.

Laga antara Indonesia Vs Thailand digelar di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, Senin (29/7/2024).

Pertandingan ini disiarkan langsung SCTV dan Vidio.com pada pukul 19.30 WIB.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P
Editor : Nungki Nugroho
Sumber : BolaNas.com
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.