BOLANAS.COM - Marselino Ferdinan tak kunjung mendapatkan klub baru setelah dilepas KMSK Deinze, klub Eropa segera memulai kompetisi resmi.

Marselino Ferdinan menatap masa kritis untuk menentukan klub baru di luar negeri.

Wonderkid 19 tahun itu sudah memastikan akan bertahan di Eropa dan tak akan kembali ke Liga 1 Indonesia.

Ia terakhir kali terikat dengan klub pada 30 Juni, yaitu hari terakhir kontraknya dengan KMSK Deinze.

Memasuki Selasa (30/7/2024), genap satu bulan Marselino berstatus pengangguran.

Sebagai satu-satunya pemain jebolan Liga 1 di Eropa, Marselino mengemban misi berat di benua kuning.

1,5 tahun di Deinze hanya menghasilkan tujuh penampilan dan satu gol, serta setengah musim di ruang perawatan.

Meski begitu ia punya performa di Piala Asia U-23 2024 serta Kualifikasi Piala Dunia 2026 untuk diperlihatkan pada para pencari bakat.

Di klub baru, ia bisa berekspektasi mendapatkan menit main reguler, tidak seperti di Deinze.

Baca Juga: Indra Sjafri atau Nova Arianto untuk Timnas Senior? Peraih 4 Trofi ASEAN Minta Netizen Jangan Adu Domba

Oleh sebab itu, Oxford United yang berlaga di kasta dua Liga Inggris menjadi wajar untuk dilewatkan.

"Saya tegaskan masih tetap di Eropa," ujar Marselino bulan lalu.

"Ada beberapa opsi juga."

"Ya nanti kita lihat saja sampai saya tanda tangan baru deh itu benar."

Problem bagi Marselino, klub-klub Eropa sudah memasuki pekan-pekan terakhir pramusim.

Mayoritas kompetisi Eropa akan memulai liga pada Agustus, sehingga Marselino terancam tertinggal kereta.

Waktu terbaik untuk bergabung klub baru adalah masa awal pramusim, tetapi itu sudah tiga pekan lalu.

Semakin cepat menemukan klub, semakin cepat Marselino bisa membangun match fitness dan familiarisasi dengan taktik pelatih.

Bursa transfer Eropa akan ditutup pada akhir Agustus atau awal September. 

Pemain timnas Indonesia lain, Thom Haye dan Ragnar Oratmangoen, juga belum mempunyai klub untuk musim depan.

Baca Juga: Elkan Baggott dari Liga 3 ke Premier League, Pelatih Ipswich: Lompatan Terbesar dalam Peradaban Sepak Bola