Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Bocoran Erick Thohir soal Pelatih Timnas Indonesia di Piala AFF Senior, Indra Sjafri: Saya Tak Bisa Menolak

Nungki Nugroho - Selasa, 30 Juli 2024 | 19:00 WIB
Ketua Umum PSSI Erick Thohir saat memberi keterangan kepada awak media di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Senin (29/7/2024).
WILA WILDAYANTI/BOLASPORT.COM
Ketua Umum PSSI Erick Thohir saat memberi keterangan kepada awak media di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Senin (29/7/2024).

BOLANAS.COM - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, memberikan bocoran adanya persaingan pelatih di timnas Indonesia, tidak hanya untuk persiapan Piala AFF 2024.

Indra Sjafri kembali membuktikan tangan dinginnya di Piala AFF kelompok usia.

Setelah berhasil di SEA Games 2023, Indra kembali mengantar Indonesia juara di Piala AFF U-19 yang kini bernama ASEAN Cup U-19 2024.

Timnas U-19 Indonesia berhasil menang tipis 1-0 atas timnas U-19 Thailand di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, Senin (29/7/2024).

Itu menjadi gelar kedua Indra Sjafri setelah sebelumnya pada Piala AFF U-19 2013.

Kini muncul dorongan bagi pelatih asal Sumatra Barat itu untuk mengakhiri rasa penasaran di Piala AFF senior.

Seperti diketahui, Indonesia belum pernah sekalipun juara di ajang tersebut sejak pertama kali digelar pada 1996.

Prestasi terbaik Garuda hanya menjadi runner-up sebanyak enam kali pada 2002, 2002, 2004, 2010, 2018, dan 2020.

Indra Sjafri mengaku siap jika ditugaskan demi tim nasional.

Baca Juga: Sah jadi Raksasa Asia Tenggara, Indra Sjafri Pasang Target Baru untuk Timnas U-19 Indonesia

"Sebagai warga negara Indonesia yang baik, dan saya punya kerjaan hanya bisa di sepak bola, apapun yang ditugaskan oleh PSSI tentu tidak bisa menolak," kata Indra Sjafri.

Kebetulan Indra Sjafri juga belum pernah menangani timnas senior di kompetisi Asia Tenggara.

Pada kesempatan lain, Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengaku sudah mempersiapkan calon pelatih timnas senior di Piala AFF.

Ia menegaskan bahwa persaingan tidak hanya pada pemain melainkan juga antarpelatih.

"PSSI punya pilihan pelatih, dan setiap pelatih punya target dan bersaing satu sama lain masing-masing."

"Jadi tidak hanya pemain, pelatih juga harus bersaing," tutur Erick Thohir.

Pelatih timnas U-19 Indonesia, Indra Sjafri, saat memberikan keterangan kepada media pasca laga melawan timnas U-19 Malaysia, Sabtu (27/7/2024).
TOMMY NICOLAS/BOLASPORTCOM
Pelatih timnas U-19 Indonesia, Indra Sjafri, saat memberikan keterangan kepada media pasca laga melawan timnas U-19 Malaysia, Sabtu (27/7/2024).

Menteri BUMN RI itu mengatakan bahwa fokus tim senior tetap diberikan kepada coach Shin Tae-yong.

"Coach Indra fokus di U-20, coach Shin Tae-yong sekarang tetap untuk senior dan U-23," ucap Erick Thohir.

Namun, tidak ada salahnya Indra Sjafri dicoba untuk menangani pasukan Merah Putih di turnamen evolusi Piala Tiger tersebut.

Baca Juga: Timnas U-19 Indonesia Juara ASEAN Cup U-19 2024 usai Bungkam Thailand di Final

Apalagi STY pernah dua kali gagal dengan hanya menjadi runner-up di Piala AFF 2020 dan peringkat ketiga di Piala AFF 2022. 

Indra Sjafri akan fokus mempersiapkan timnas U-20 untuk Kualifikasi Piala Asia U-20 2025.

Indonesia menjadi tuan rumah Grup F yang dihuni Yaman, Timor Leste, dan Maladewa.

Pertandingan rencananya akan digelar di Jakarta pada September mendatang.

Pada saat bersamaan, Shin Tae-yong mempersiapkan timnas senior untuk putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Sementara itu, Piala AFF baru akan digelar pada 23 November 2024.

Masih ada waktu empat bulan bagi PSSI untuk menentukan nakhoda timnas senior Indonesia di Piala AFF 2024.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P
Editor : Nungki Nugroho
Sumber : BolaNas.com
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.