BOLANAS.COM - PSM Makassar bermain imbang lawan tim papan atas Liga Thailand BG Pathum pada ASEAN Club Championshiop 2024.

PSM menunjukkan kelasnya ketika menjamu tim kuat Thailand, BG Pathum.

Skuad Juku Eja mampu menahan imbang BG Pathum dengan skor 0-0 di Stadion Batakan, Balikpapan, Rabu (21/8/2024).

Pada laga tersebut, PSM melakukan rotasi di beberapa posisi.

Begitu pula dengan tim lawan yang mencadangkan bintang timnas Thailand, Chanthip Songkrasin.

Pemain yang pernah merumput di Liga Jepang itu baru dimasukkan pada babak kedua.

Baca Juga: Pratama Arhan dan Azizah Salsha Unggah Klarifikasi, Isu Selingkuh Ternyata Pengalihan Isu?

Permainan alot dipertontonkan kedua tim selama 2x45 menit.

Secara statistik, pertandingan berjalan seimbang dengan selisih delapan persen penguasaan bola.

Namun, PSM sebenarnya memiliki lebih banyak chance di pertahanan lawan.

Terbukti dengan tujuh tendangan penjuru yang gagal menghasilkan gol untuk skuad Ayam Jantan dari Timur.

Pelatih PSM, Bernardo Tavares, cukup menyayangkan timnya tak bisa mencetak gol.

Padahal PSM sedang gacor di Liga 1 usai memenangi dua pertandingan beruntun.

"Harusnya kita menang dengan peluang peluang tersebut. Satu poin harus kita syukuri," kata Tavares dikutip dari Tribun Timur.

Pelatih asal Portugal itu tetap puas dengan penampilan anak asuhnya.

"Saya suka lihat pertandingan ini. Pemain melakukan pekerjaan yang baik di lapangan. Mereka memberikan yang terbaik," tutur Bernardo.

Baca Juga: Peringatan Darurat! Maarten Paes Belum Bisa Jaga Indonesia saat Lawan Arab Saudi

Skor imbang membuat BG Pathum dan PSM berada di urutan ketiga dan empat klasemen Grup A ASEAN Club Championship 2024.

Hasil ini juga memperlihatkan bahwa kualitas kompetisi Liga 1 semakin setara dengan Thailand.

Padahal secara peringkat, Thai League jelas jauh di atas Liga Indonesia.

Liga Thailand saat ini berada di urutan ke-12 dalam peringkat kompetisi di Asia.

Sedangkan Liga 1 masih terperosok di peringkat ke-25 Asia.

Turnamen internasional semacam ini bisa meningkatkan kualitas Liga 1.

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, mengutarakan targetnya untuk menggeser Vietnam dan Thailand di ranking kompetisi Asia.

Ia berharap Liga 1 bisa menempati urutan kedua di Asia Tenggara yang saat ini diduduki Vietnam.

"Sampai sekarang masih komitmen ya. Pak Ferry (Dirut LIB) ini bisik-bisik kalau Liga yang hari ini nomor 6 di Asia Tenggara, Pak Ferry tadi bisik-bisik kalau bisa liganya masuk nomor 2 top di Asia Tenggara gitu ya," ucap Erick Thohir.

"Kalau tidak ngapain, masa nomor enam di bawah Filipina. Dan juga di Asia yang hari ini rangking 28, ya mudah-mudahan Pak Ferry bisa top 15, top 12 lah,"

"Target utamanya menaikkan mutu Liga kita agar levelnya naik di Asia dan ASEAN,"

"Setelah setahun lebih membenahi tim nasional kini saatnya PSSI membenahi liga," tegasnya.