Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Persis Solo memecat tiga pelatih dalam tiga musim sejak promosi ke Liga 1, Milomir Seslija menjadi korban terbaru.
Persis Solo mempunyai siklus yang berulang tiap musim, dengan menjadikan pelatih sebagai pihak yang selalu bersalah.
Klub milik Kevin Nugroho dan Kaesang Pangarep itu pertama kali promosi ke Liga 1 pada musim 2022/23.
Saat itu, Jacksen F Tiago berjasa membawa Laskar Sambernyawa promosi dari Liga 2.
Pelatih kawakan itu hanya bertahan empat pertandingan pada musim perdana di kasta tertinggi.
Persis kalah beruntun dalam empat laga awal Liga 1 2022/23, sehingga Jacksen dipecat.
Sang pengganti adalah Leonardo Medina, sosok yang berpengalaman sebagai asisten pelatih di Johor Darul Ta'zim.
Medina bisa menyelamatkan Persis Solo dari ancaman degradasi pada musim itu, tetapi ia tidak selamat pada musim berikutnya..
Walaupun timnya tidak menghuni degradasi pada pertengahan musim lalu, pelatih asal Meksiko itu dicopot pada pekan ke-22.
Baca Juga: Performa Mees Hilgers di Old Trafford Bisa Berdampak Tamatnya Jordi Amat di Timnas Indonesia
Itu membuat Persis harus mencari penyelamat baru, kali ini berwujud Milomir Seslija.
Milomir Seslija terlihat bisa membangun hubungan baik dengan suporter berkat capaian tujuh besar di Liga 1 2023/24.
Prestasi itu diikuti dengan capaian peringkat tiga di Piala Presiden 2024.
Namun pada awal musim ini, Persis terjerembab di papan bawah akibat kalah lima kali dalam enam laga awal.
Hal itu membuat Milo harus kehilangan pekerjaannya setelah manajemen mendapat tekanan dari suporter.
"Manajemen PERSIS bergerak cepat dengan melakukan emergency meeting dan mengambil alih kendali tim untuk merespons situasi yang ada," tulis rilis resmi klub.
"Pertama, manajemen memberikan libur satu hari untuk pemulihan fisik dan mental para penggawa pasca laga," lanjutnya.
"Kedua, berdasarkan catatan performa tim pada pekan ke-6 manajemen mengambil keputusan untuk menunjuk Yogie Nugraha sebagai caretaker."
Nama Milomir Seslija bahkan tak disebut dalam rilis tersebut.
Jika tren itu berlanjut, sosok pengganti Milo bakal menyelamatkan tim pada musim ini, hanya untuk dipecat pada pertengahan musim depan.
Persis akan melawat ke Semen Padang pada Minggu.
Pelatih baru akan punya dua pekan selama jeda internasional untuk menggodok Ramadhan Sananta dkk.
Baca Juga: Performa Mees Hilgers di Old Trafford Bisa Berdampaki Tamatnya Jordi Amat di Timnas Indonesia
Editor | : | Najm Ula |
Sumber | : | persissolo.id |