BOLANAS.COM - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, mengungkapkan strategi baru bisa disusun Shin Tae-yong dengan bergabungnya Mees Hilgers dan Eliano Reijnders ke timnas Indonesia.

Mees Hilgers dan Eliano Reijnders telah sah menjadi warga negara Indonesia (WNI).

Keduanya menjalani sumpah WNI di Brussel, Belgia, pada Senin (1/10/2024).

Pengambilan sumpah terpaksa dilakukan di luar negeri karena kedua pemain tidak punya waktu untuk datang ke Indonesia.

Hilgers dan Eliano masih harus melakoni pertandingan di Eredivisie dalam waktu dekat.

Padahal proses naturalisasi harus dikebut supaya bisa dimainkan lawan Bahrain dan China.

Baca Juga: Spekulasi Fans Timnas Indonesia Kenapa No Punggung Keramat Marselino Ferdinan Dialihkan ke Eliano Reijnders

Timnas Indonesia dijadwalkan menghadapi Bahrain pada 10 Oktober dan China pada 15 Oktober 2024.

"Saya berterima kasih kepada semua pihak, mulai dari Presiden Jokowi, Komisi III dan X DPR, Dirjen AHU dan Dirjen Imigrasi, serta Dukcapil DKI Jakarta yang memungkinkan percepatan sumpah WNI dua pemain naturalisasi kita, Mees dan Eliano," kata Erick Thohir.

"Mengapa harus dilakukan di Brussel? Karena kedua pemain itu tidak punya jeda waktu jika pengambilan sumpah harus di Indonesia,"

"Sementara kami berharap keduanya sudah bisa bermain saat Timnas berlaga melawan Bahrain dan Cina, Oktober nanti."

"Ini kerjasama semua pihak, dan saya bangga karena semua bekerja demi Indonesia," jelasnya.

Kini, Hilgers dan Eliano hanya perlu melakukan perpindahan federasi untuk bisa membela tim Garuda.

Erick Thohir menyebut Shin Tae-yong akan punya strategi baru dengan bergabungnya Hilgers dan Eliano.

Menteri BUMN RI itu mengingatkan lagi akan pentingnya laga tandang lawan Bahrain dan China.

"Saya sangat berharap dukungan yang sudah diberikan maksimal dari semua pihak akan makin memperkuat timnas di dua laga tandang yang sangat krusial melawan tim Bahrain dan Cina,"

Baca Juga: Dua Kiper Timnas Terancam Absen, Muhammad Riyandi Kirim Sinyal kepada Shin Tae-yong

"Saya optimistis, coach Shin akan punya strategi dan game plan baru dengan kehadiran dua pemain yang merupakan andalan di klubnya masing-masing," jelasnya.

Indonesia harus bisa mencuri poin dari dua laga tandang tersebut.

PSSI menargetkan Indonesia bisa mengoleksi setidaknya 15 poin dari 10 pertandingan.

Dengan begitu, Indonesia berpeluang menempati empat besar klasemen Grup C.

Saat ini Indonesia berada di urutan keempat klasemen dengan dua poin dari hasil imbang lawan Arab Saudi dan Australia.