Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Kontroversi Wasit Indonesia Vs Bahrain, Semua Berasal dari Oman yang Satu Federasi dengan Tuan Rumah

Nungki Nugroho - Jumat, 11 Oktober 2024 | 02:07 WIB
Wasit asal Oman, Ahmed Al-Kaf, bakal menjadi pengadil lapangan dalam laga Bahrain vs Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
HECTOR RETAMAL / AFP
Wasit asal Oman, Ahmed Al-Kaf, bakal menjadi pengadil lapangan dalam laga Bahrain vs Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

BOLANAS.COM - Full berasal dari Oman, kepemimpinan wasit laga antara Indonesia dan Bahrain pada Kualifikasi Piala Dunia 2026 menuai sorotan.

Wasit Ahmed Abu Bakar Al Kaf tengah menjadi sorotan selepas laga Indonesia Vs Bahrain. Kamis (10/10/2024).

Timnas Indonesia bertandang ke markas Bahrain pada matchday ketiga Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Indonesia tampil solid meski sempat tertinggal gol tendangan bebas Mohamed Marhoon pada menit ke-15.

Ragnar Oratmangoen sukses menyamakan kedudukan pada menit ke-45+3.

Skuad Garuda bahkan membalikkan kedudukan melalui gol Rafael Struick pada menit ke-74.

Baca Juga: Hasil Indonesia Vs Bahrain - Kemenangan Garuda Buyar usai Kecolongan Gol di Menit Krusial

Namun kemenangan Indonesia yang sudah di depan mata buyar akibat keputusan kontroversial Ahmed Al Kaf.

Wasit asal Oman itu sengaja tidak meniup peluit meski sudah melewati masa tambahan waktu.

Wasit keempat telah mengumumkan bahwa tambahan waktu untuk babak kedua berlangsung enam menit.

Namun, wasit Ahmed Abu Bakar tak kunjung meniup peluit ketika laga memasuki menit ke-90+6.

Ia justru mengesahkan tendangan penjuru untuk Bahrain ketika laga memasuki menit ke-90+8.

Walhasil, Indonesia harus kecolongan gol Mohamed Mahroon pada menit ke-90+9.

Bahkan tidak ada pengecekan VAR untuk proses gol kedua Mahroon pada laga ini.

Kemenangan Indonesia yang sudah di depan mata pun buyar.

Menariknya, seluruh wasit yang ditunjuk pada laga Indonesia Vs Bahrain berasal dari Oman.

Baca Juga: Timnas Indonesia Vs Bahrain - Diwarnai Insiden Berdarah, Ragnar Oratmangoen Penyama Kedudukan di Babak Pertama

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by المنتخب البحريني ???????? (@bahrainnt)

Padahal Oman berada satu federasi dengan Bahrain di Asia Barat.

Wasit Ahmed Al Kaf merupakan wasit berusia 41 tahun yang telah memimpin 115 pertandingan.

Dilansir dari laman Transfermarkt, ia telah mengeluarkan 346 kartu kuning, tujuh kartu kuning kedua, dan 10 kartu merah.

Dari 20 kali memimpin laga di Kualifikasi Piala Dunia, Ahmed Al Kaf memang tak pernah memberi kemenangan untuk tim Asia Tenggara.

Termasuk Myanmar dan Malaysia yang pernah jadi korban kepemimpinan Ahmed Al Kaf.

Uniknya lagi, tak hanya wasit utama yang berasal dari Oman saat laga Indonesia Vs Bahrain.

Keempat wasit yang ditunjuk AFC untuk memimpin laga Indonesia Vs Bahrain berasal dari Oman.

Sementara itu, dua wasit VAR berasal dari Kuwait yakni Abdullah Alkandari dan Al Jraq.

Perlu diketahui, Oman, Kuwait, dan Uni Emirat Arab. berada satu federasi yang sama dengan Bahrain di Asia Barat.

Penunjukan ini menuai kontroversi karena bisa merusak asas fairplay dalam pertandingan.

Kontroversi pemilihan wasit lantas dikaitkan dengan Ketua Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) yang kebetulan berasal dari Bahrain.

Sheikh Salman bin Ibrahim Al Khalifa merupakan Presiden AFC yang sudah menjabat sejak 2 Mei 2013.

Berikut perangkat pertandingan Indonesia Vs Bahrain.

Wasit Utama: Ahmed Abu Bakar Al Kaf (Oman)
Asisten Wasit 1: Abu Bakar Al-Amri (Oman)
Asisten Wasit 2: Rashid Hamed Alo Al Ghaithi (Oman)
Wasit cadangan: Qasim Matar Al-Hatmi (Oman)
VAR: Abdullah Alkandari (Kuwait)
AVAR 1: Ali JRaq (Kuwait)

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P
Editor : Nungki Nugroho
Sumber : Transfermarkt.com
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.