Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Wasit Ahmed Al Kaf asal Oman bukan pertama kali merugikan tim Asia Tenggara, Thailand lebih dulu menjadi korban.
Negara Asia Tenggara rupanya rawan menjadi korban ketidakadilan wasit di level AFC.
Pada Kamis (10/10/2024) malam tadi, timnas Indonesia tertahan 2-2 oleh Bahrain pada laga Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Terdapat protes besar dari pihak Indonesia lantaran gol penyama kedudukan dari tuan rumah dicetak jauh melewati tambahan waktu.
Gol Mohamed Marhoon dilesakkan pada menit ke-99, padahal tambahan waktu hanya enam menit.
Hasil itu membuat keunggulan 2-1 yang sempat didapat dari gol Rafael Struick menjadi terbuang.
Andai menang 2-1, Indonesia bisa menduduki peringkat dua untuk menempel Jepang di pucuk klasemen.
Namun gara-gara skor 2-2, Indonesia kini tertahan di peringkat lima, di luar jatah lolos Piala Dunia 2026.
Pelatih Shin Tae-yong juga meluapkan kegeramannya di konferensi pers sesudah pertandingan.
Baca Juga: Kontroversi Wasit Indonesia Vs Bahrain, Semua Berasal dari Oman yang Satu Federasi dengan Tuan Rumah
Situasi Indonesia ini rupanya menuai simpati rival di Asia Tenggara.
Akun All Things Thai Football mengungkap timnas Thailand pernah dirugikan wasit yang sama pada masa lalu.
Pada 2020, Thailand berjumpa Arab Saudi pada laga perempat final Piala Asia U-23.
"Di Piala Asia U-23 2020, Thailand melawan Arab Saudi," tulis @ThaiFootballs di X.
"Ahmed Al Kaf awalnya memberi tendangan bebas, tetapi VAR kemudian mengubahnya menjadi penalti."
Dalam situasi ideal, wasit akan meninjau layar VAR untuk memastikan perlu mengubah keputusan, tetapi Al Kaf tidak melakukannya.
"(Masalahnya) dia tidak mengecek monitor sendiri, bahkan komentator Fox Sports kebingungan tentang keputusan Indonesia."
"Aku bisa memahami perasaanmu, Indonesia."
Thailand pun kalah 0-1 gara-gara hukuman penalti itu, dan tersingkir dari turnamen.
Baca Juga: Pernyataan Terbaru Pelatih Oxford United, Marselino Ferdinan Anggota Tim Utama, Bukan Tim U-21
PSSI menyatakan sudah melayangkan protes pada AFC mengenai kinerja wasit Al Kaf.
Namun bisa dipastikan protes tersebut tidak akan mengubah skor pertandingan.
Jadi, yang bisa dilakukan adalah melakukan pembalasan di Stadion Utama GBK (bukan menyogok wasit) dengan kemenanga telak!
Baca Juga: Kontroversi Wasit Indonesia Vs Bahrain, Semua Berasal dari Oman yang Satu Federasi dengan Tuan Rumah