Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Federasi sepak bola Bahrain meminta AFC dan FIFA untuk memindahkan venue saat bertandang ke markas timnas Indonesia.
Bahrain tak ingin ambil risiko jelang tandang ke markas Indonesia pada Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Federasi sepak bola Bahrain (Bahrain FA) mengirim laporan kepada FIFA dan AFC terkait ancaman di media sosial.
Dilansir dari unggahan di media sosial resminya, FA Bahrain mengaku banyak mendapat ancaman.
Bahkan, akun resmi FA Bahrain sempat diretas selepas pertandingan lawan timnas Indonesia.
Akun media sosial para pemain timnas Bahrain juga disebut menerima hujatan dari warganet.
Baca Juga: Shin Tae-yong dan Thom Haye Kompak Kritik Gaya Bermain Negatif China usai Kalahkan Timnas Indonesia
Website BFA juga sempat down diduga karena ulah netizen Indonesia.
Federasi Bahrain menyatakan sikap setelah menerima serangan di internet.
Lewat unggahan di media sosial resmi, FA Barain meminta FIFA dan AFC untuk menindaklanjuti serangan-serangan tersebut.
"Asosiasi mengajukan permintaan kepada AFC untuk memindahkan laga dari Indonesia supaya keamanan pemain terjamin karena itu merupakan prioritas utama," tulis akun @bahrainfa pada Rabu (16/10/2024).
"Kami menilai apa yang terjadi ini bisa mempengaruhi keamanan tim nasional (Bahrain) ketika datang ke Jakarta untuk laga tandang," tambahnya.
Sementara itu, Bahrain baru akan bertanding kembali lawan Indonesia pada 25 Maret 2025.
Pertandingan tersebut memang dijadwalkan berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta.
Pemindahan venue tentu akan merugikan Indonesia karena berpeluang tidak mendapat dukungan penuh dari suporter.
Pada pertemuan pertama Indonesia nyaris menang andai tak kebobolan di menit krusial.
View this post on Instagram
Laga antara Bahrain Vs Indonesia di Stadion Nasional Bahrain yang berkesudahan 2-2 pada 10 Oktober lalu.
Gol kedua Bahrain yang dicetak Mohamed Marhoon terjadi ketika pertandingan sudah melewati batas injury time babak kedua.
Wasit sebelumnya telah menginformasikan tambahan waktu selama enam menit.
Namun, wasit utama Ahmed Al Kaf tak kunjung meniup peluit tanda berakhirnya laga meski tambahan waktu sudah habis.
Gol Marhoon tercipta lewat situasi tendangan penjuru pada menit ke-90+9 alias lebih tiga menit dari waktu pertandingan usai.
Momen tersebut menjadi pemicu utama cuitan netizen Indonesia di media sosial Bahrain.
Editor | : | Nungki Nugroho |
Sumber | : | Instagram.com |