BOLANAS.COM - Ramadhan Sananta dan Arkhan Kaka bekerja sama untuk mencetak gol, Hokky Caraka menorehkan gol ketiga musim ini.

Shin Tae-yong pasti senang melihat kiprah tiga penyerang mudanya di Liga 1.

Pelatih timnas Indonesia itu sedang memantau pemain untuk dipanggil ke Kualifikasi Piala Dunia 2026 dan ASEAN Cup 2024.

Dalam konteks penyerang lokal, sedang ada audisi untuk memimpin lini depan Indonesia di ASEAN Cup 2024.

Penyerang yang jadi andalan di Kualifikasi Piala Dunia 2026, yaitu Rafael Struick dan Ragnar Oratmangoen, kemungkinan absen.

Dua nama tersebut merumput di luar negeri, sehingga sulit untuk tampil di ajang di luar agenda FIFA.

Kabar baiknya, pekan kedelapan Liga 1 2024/25 menunjukkan tiga penyerang lokal yang sedang tajam.

Dari Persis Solo, terdapat dua striker belia yang bahu membahu membobol gawang lawan.

Ramadhan Sananta baru saja disisihkan Shin Tae-yong dalam jeda internasional Oktober.

Baca Juga: Cedera Panjang Elkan Baggott Sejak Melepeh Indonesia, Blackpool Beri Kabar Buruk Terbaru

Arkhan Kaka masih dipandang negatif oleh netizen gara-gara tampil buruk di ASEAN Cup U-20 2024.

Pada Sabtu (19/10/2024), duet tersebut membawa Persis Solo menaklukkan Borneo FC.

Sananta memberi servis manis berupa bola matang yang tinggal diceploskan Kaka ke gawang Nadeo Argawinata.

Itu adalah gol perdana Kaka di level tertinggi sepak bola Indonesia, sekaligus memecahkan rekor pencetak gol termuda Liga 1.

Keesokan harinya, Hokky Caraka kembali unjuk ketajaman bersama PSS Sleman.

Penyerang 20 tahun itu masuk dalam daftar panggil Shin Tae-yong dua pekan lalu, tetapi tak mendapat menit main.

Berlatih bersama Struick dan Oratmangoen serta dipoles Yeom Ki-hun tampak membuat sentuhan Hokky menjadi tajam.

Saat PSS membantai Barito Putera dengan skor 3-0, Hokky mengawali pesta gol tersebut pada menit kedelapan.

Gol tersebut merupakan yang ketiga bagi Hokky di Liga 1 musim ini.

Baca Juga: Media Vietnam Ketar-ketir Timnas Indonesia Buka Peluang Panggil Maarten Paes untuk Piala AFF 2024

Hokky, bersama Sananta dan Dimas Drajad, merupakan kandidat kuat striker Indonesia di PIala AFF mendatang.

Shin Tae-yong dipastikan memantau performa mereka di Liga 1.

"Yang pasti Pak Erick Thohir itu salah satu permintaannya adalah Shin Tae-yong harus turun ke bawah dan melihat permainan di Liga 1 2024/2025."

"Shin Tae-yong juga harus banyak berkomunikasi dengan pelatih."

"Ini juga bagian dari satu perjanjian antara Pak Erick Thohir dengan Shin Tae-yong," kata anggota exco PSSI. Arya Sinulingga.

Baca Juga: Cedera Panjang Elkan Baggott Sejak Melepeh Indonesia, Blackpool Beri Kabar Buruk Terbaru