Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Kemenangan Perdana Madura United Musim Ini, Modal Agar Tidak Bikin Malu di Asia

Najm Ula - Kamis, 24 Oktober 2024 | 15:54 WIB
Selebrasi pemain Madura United usai Andi Irfan mencetak gol ke gawang PSIS Semarang pada pekan kesembilan Liga 1 2024/2025 di Stadion Gelora Bangkalan, Madura, Rabu (23/10/2024).
INSTAGRAM.COM/MADURAUNITED.FC
Selebrasi pemain Madura United usai Andi Irfan mencetak gol ke gawang PSIS Semarang pada pekan kesembilan Liga 1 2024/2025 di Stadion Gelora Bangkalan, Madura, Rabu (23/10/2024).

BOLANAS.COM - Madura United akhirnya meraih kemenangan perdana di Liga 1 musim ini, modal berangkat ke Asia. 

Madura United membangun momentum pada saat yang tepat di Liga 1 sebelum membawa panji Merah Putih di Asia. 

Klub berjuluk Laskar Sapeh Kerrab itu akan mewakili Indonesia di kompetisi AFC Challenge League

Liga Challenge Asia itu merupakan kompetisi kasta ketiga di bawah Champions League Elite dan Champions League 2. 

Namun menjelang partisipasi di level kontinen, Madura justru dalam kondisi mengkhawatirkan. 

Skuad yang membawa tim itu menjadi runner-up Liga 1 Championship 2023/24 tercerai berai. 

Lucas Frigeri, Hugo Gomes, Francisco Rivera, dan Malik Risaldi hanya sedikit di antara para bintang yang keluar.

Manajemen juga tidak mendatangkan pemain pengganti dengan kualitas setara, termasuk di jajaran pelatih.

Awal musim ini, Widodo C Putro menjadi pelatih lokal pertama selama beberapa musim di klub yang langganan mengimpor pelatih Brasil. 

Baca Juga: Timnas U-17 Kangkangi Kuwait, Selanjutnya Balas Dendam Kelakuan Tengil Australia di Manahan

Widodo sudah dipecat, Madura kini menatap era baru bersama Paulo Meneses. 

Era baru itu dimulai dengan gegap gempita pada Rabu (23/10/2024) saat mengalahkan PSIS Semarang. 

Itu adalah kemenangan perdana Madura pada musim ini, yang datang pada pekan kesembilan. 

Dua gol wonderkid Riski Afrisal dan Andi Irfan cukup untuk membuat PSIS bertekuk lutut. 

Madura kini duduk di peringkat 16 dengan enam poin, berjarak satu poin dari PSIS dan Persis di atasnya. 

Biarpun masih berkutat di zona degradasi, raihan tripoin pertama akan membuat mental para pemain terdongkrak. 

"Alhamdulillah 3 poin pertama hari ini, tim juga bekerja sangat keras," ujar Afrisal yang baru berusia 18 tahun. 

"Semoga di pertandingan selanjutnya kita bisa terus meraih tiga poin." 

Pertandingan selanjutnya yaitu dua laga Challenge League yang digelar dengan sistem home tournament di Mongolia.

Baca Juga: Klasemen Piala Asia U-17 2025 - Indonesia di Urutan Kedua, Korea Utara Tim Pertama Lolos

Madura akan berjumpa tuan rumah SP Falcons pada 27 Oktober dan wakil Kamboja Svay Rieng pada 2 November. 

Kita doakan Madura bisa mengharumkan Indonesia demi koefisien kompetisi AFC. 

Baca Juga: Ernando Ari Masih Hidup di Persebaya Setelah Sekian Lama Terkubur di Bangku Cadangan

Editor : Najm Ula
Sumber : BolaSport.com
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.