BOLANAS.COM - Rival abadi timnas Indonesia, Malaysia, pasrah hanya bisa melawan tim gurem saat FIFA Matchday November 2024.

Malaysia akan selalu menjadi rival abadi timnas Indonesia di kompetisi internasional terutama Asia Tenggara.

Namun, persaingan itu tidak terjadi lagi dalam dua tahun terakhir.

Skuad Harimau Malaya mulai tertatih-tatih bersaing di turnamen internasional.

Sebaliknya, Indonesia justru naik kelas setelah lolos ke 16 besar Piala Asia 2023.

Kemudian dilanjutkan dengan menembus putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Baca Juga: Timnas U-20 Indonesia Agendakan Lima Kali Uji Coba saat TC di Jepang

Sedangkan Malaysia gagal melaju dalam dua turnamen akbar tersebut.

Hal itu membuat Federasi sepak bola Malaysia (FAM) dipusingkan dengan agenda FIFA Matchday.

Pasalnya, Malaysia harus sibuk mencari lawan karena tidak lolos ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia.

Diketahui delapan negara telah menolak ajakan tim Negeri Jiran Malaysia.

Dilansir dari media Malaysia, BHarian, FAM ditolak mentah-mentah saat hendak mengajukan laga internasional pada FIFA Matchday Oktober 2024.

Adapun delapan negara tersebut antara lain Kepulauan Solomon, Fiji, Tahiti, Kaledonia Baru, Vanuatu, dan Papua Nugini.

Wakil Presiden FAM, Datuk Mohd. Yusoff Mahadi, mengungkapkan upaya yang telah dilakukannya untuk membujuk lawan uji coba dengan Malaysia.

"Saya akui ada beberapa kesulitan, apalagi setelah tim melakukan persiapan masing-masing."

"Mereka tidak menolak (undangan), tetapi memiliki komitmen lain yang dibuat untuk kepentingan timnya," kata Yusoff.

Baca Juga: Debut Pakai Nomor Punggung Spesial di Oxford United, Akankah Duel Marselino Ferdinan Vs Nathan Tjoe-A-On Terwujud Pekan Ini?

TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN

Pemain Timnas Indonesia Manahati Lestusen berebut bola dengan pemain Timnas Malaysia pada ajang kualifikasi Piala Dunia Qatar 2022 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Kamis (5/9/2019).

Bahkan, Malaysia juga kesulitan menantang tim yang memiliki level dibawahnya.

"Kami memahami masalah ini. Saat kami ingin mendapatkan tim di bawah kami untuk sekadar menjalani laga persahabatan, itu juga sulit karena mereka punya persiapan sendiri yang lebih cocok," ucap Yusoff.

FAM memutuskan untuk menjalani partai away melawan Selandia Baru pada 14 Oktober lalu.

Hasilnya tim asuhan Pau Marti dibantai tim berjuluk All Whites itu dengan skor telak 4-0.

Di saat Indonesia disibukkan dengan Kualifikasi Piala Dunia, FAM kembali kesulitan mencari lawan sepadan pada FIFA Matchday November 2024.

FAM pasrah hanya bisa menghadapi tim gurem sekaliber Laos.

Secara ranking FIFA, Laos jelas jauh berada di bawah Malaysia.

Timnas Laos sedang terpuruk di urutan 187 FIFA setelah tanpa mengikuti FIFA Matchday dalam setahun terakhir.

Terakhir kali Laos menggelar pertandingan internasional saat putaran pertama Kualifikasi Piala Dunia melawan Nepal pada Oktober 2023.

Setelah itu, Laos seperti hilang ditelan bumi sampai akhirnya menerima pinangan Malaysia.

Lebih anehnya lagi, laga antara Malaysia dan Laos akan digelar di tempat netral yakni Bangkok, Thailand, pada 14 November 2024.

Lima hari berselang, skuad Malaysia bertandang ke markas India.

All Indian Football Federation (AIFF) mengonfirmasi bahwa timnya akan menghadapi Malaysia di Stadion Gachibowli, Telangana.

"Pertandingan persahabatan FIFA antara India dan Malaysia akan dimainkan pada 18 November 2024 (waktu India), di Stadion Gachibowli di Hyderabad, Telangana," tulis AIFF.

Ini merupakan pertandingan FIFA Matchday terakhir untuk edisi 2024.

Pelatih Malaysia, Pau Marti, pasrah dengan laga uji coba yang disiapkan FAM.

Baginya, Malaysia bisa uji coba sudah cukup untuk persiapan Kualifikasi Piala Asia tahun depan.

"Kita akan menghadapi Kualifikasi Piala Asia pada Maret tahun depan, bagi saya yang penting adalah mencoba mendapatkan pertandingan persahabatan yang berkualitas untuk mempersiapkan tim," tutur Pau Marti.