Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Hadapi Kemungkinan Timnas Indonesia Parkir Bus, Ini Jawaban Pelatih Jepang

Dwi Widijatmiko - Kamis, 14 November 2024 | 19:28 WIB
Pelatih Timnas Jepang, Hajime Moriyasu (kiri) dan pemainnya, Wataru Endo, saat hadir dalam sesi jumpa pers di Media Center Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Kamis (16/11/2024).
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Pelatih Timnas Jepang, Hajime Moriyasu (kiri) dan pemainnya, Wataru Endo, saat hadir dalam sesi jumpa pers di Media Center Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Kamis (16/11/2024).

BOLANAS.COM - Bukan hanya akan menghadapi teror penonton, Jepang juga menyadari bahwa mereka mungkin harus meladeni taktik parkir bus dari Timnas Indonesia.

Jepang akan menghadapi Timnas Indonesia di laga kelima Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Pertandingan itu akan digelar pada Jumat (15/11/2024) di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta.

Sebagai tim tamu, Jepang dipastikan harus menghadapi teror dari suporter tuan rumah yang memenuhi SUGBK.

"Besok pertandingan menghadapi Indonesia, kami akan bermain di kandang lawan, 100 persen away, sehingga laga besok akan sangat sulit," ujar pelatih Jepang, Hajime Moriyasu.

"Ada banyak kabar bahwa pemain Indonesia tidak sabar untuk pertandingan besok."

"Jadi, kami akan berjuang dengan semangat bersama suporter away."

"Timnas Jepang sudah siap menghadapi Indonesia dan akan menunjukkan keunggulan kami."

"Besok kami akan main di kandang lawan. Indonesia sangat antusias terhadap sepak bola," timpal pemain andalan Jepang, Wataru Endo, dalam jumpa pers sebelum laga, Kamis (14/11/2024).

"Sekarang di Indonesia, banyak pemain dan suporter yang sangat menyambut kami."

Editor : Dwi Widijatmiko
Sumber : BolaNas.com
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.