Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Ernando Ari hanya menjadi penonton saat Persebaya Surabaya memastikan memuncaki klasemen Liga 1 dengan membungkam Persija Jakarta.
Persebaya Surabaya sedang berjaya di Liga 1 2024/25, tetapi tak ada keterlibatan kiper nomor dua timnas Indonesia.
Kiper tersebut masih menjadi nomor satu Indonesia beberapa bulan lalu, hanya tergusur saat Maarten Paes datang.
Peristiwa penggusuran itu rupanya berlanjut di level klub, lantaran sang pelatih lebih memilih kiper yang selalu tersedia.
Andhika Ramadhani menjadi kiper utama Persebaya, sedangkan Ernando terdegradasi karena sering dipanggil timnas.
Pada Jumat (22/11/2024), Persebaya mengatasi Persija dengan skor 2-1 pada pekan ke-11 Liga 1 2024/25.
Kemenangan itu membuat tim asuhan Paul Munster memuncaki klasemen sementara dengan 24 poin, unggul sebiji dari Persib Bandung.
Situasi ini adalah perkembangan bagus bagi tim yang sempat mengalami streak tiga laga tanpa menang pada pekan ke-7 hingga 9.
Dalam dua kemenangan terakhir atas PSIS dan Persija, sosok yang berjaga di bawah mistar Bajul Ijo bukan Ernando, melainkan Andhika Ramadhani.
Baca Juga: Maju Timnasnya Maju Liganya, Janji Bojan Hodak Usai Laga Persib Bandung Vs Bali United Ditunda
Menghadapi PSIS, Ernando menepi karena mengalami cedera bahu pada laga sebelumnya.
Cedera bahu tersebut sempat viral di media sosial lantaran kiper 22 tahun itu membetulkan sendiri tulangnya seperti boneka kayu.
Setelah jeda internasional, Ernando sudah cukup fit untuk masuk skuad pertandingan, tetapi hanya jadi cadangan.
Andhika memanfaatkan situasi itu dengan mengantarkan Persebaya mengalahkan Persija.
Jumlah penampilan dua kiper Persebaya musim ini terbaca: Andhika (6 pertandingan), Ernando (5).
Di atas kertas, Ernando bukan lagi kiper nomor satu Persebaya.
Saat persaingan kiper timnas Indonesia semakin sengit, situasi ini tak membantu Ernando untuk bersaing dengan Maarten Paes.
"Seperti yang saya katakan bahwa saya tahu Andhika," jelas Munster.
Baca Juga: Ketegaran Palestina Dipuji Son Heung Min, Mohammed Rashid Lanjut Bawa Persebaya Puncaki Liga 1
"Karena pada musim lalu, dia main 99 persen laga selama saya melatih Persebaya dan Ernando hanya satu persen," lanjutnya.
Jika Persebaya "otw" juara Liga 1 dengan Ernando hanya menjalani peran kecil, apa tidak sebaiknya Shin Tae-yong mulai memanggil Andhika?
Editor | : | Najm Ula |
Sumber | : | Transfermarkt.co.id |