Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Ong Kim Swee menyanjung kebijakan naturalisasi PSSI di Indonesia yang lebih baik daripada FAM di Malaysia.
Sepak bola Indonesia kedatangan pelatih kawakan Malaysia dengan reputasi internasional, Ong Kim Swee.
Datuk OKS sempat membawa timnas Malaysia U-23 menjuarai SEA Games 2011, mengalahkan Indonesia di babak final.
Ia lalu sempat melatih timnas Malaysia senior, dan terakhir menangani Sabah FC selama tiga musim.
Per Desember ini, sosok 53 tahun itu hijrah ke Indonesia untuk menangani Persis Solo.
Laga debut OKS bersama Persis berakhir hambar dengan hasil imbang 0-0 melawan Barito Putera, Selasa (3/12/2024).
Usai pertandingan, BolaNas.com berkesempatan bertanya di mixed zone tentang persaingan ASEAN Cup 2024.
OKS pernah menangani timnas Malaysia di ASEAN Cup 2016 (saat itu Piala AFF).
Saat itu, Harimau Malaya finish di peringkat tiga Grup B, yang berarti gagal lolos ke semifinal.
Baca Juga: Hasil Liga 1 - Debut Hambar Ong Kim Swee, Persis Solo Mandul Ditinggal Suporter
Sekarang, Malaysia dilatih caretaker Pau Marti dan tak difavoritkan menjadi juara.
"Malaysia, ya masih pula terlalu awal tapi saya percaya pasukan Malaysia akan menjalani persiapan lebih baik," ujar OKS.
"Saya jangkakan mereka akan layak ke pusingan seterusnya (semifinal)," imbuhnya.
OKS yang kini bekerja di Liga 1 Indonesia juga mengamati perkembangan timnas Indonesia.
PSSI rezim Erick Thohir menggalakkan program naturalisasi terhadap pemain top di Eropa.
Pada saat yang sama, FAM di Malaysia masih terjebak pada naturalisasi pemain asing di liga lokal.
"Naturalisasi di Indonesia lebih baik daripada yang kita lakukan di Malaysia," tutur OKS.
"Saya percaya Indonesia dalam tahap yang lebih baik sekarang," tandasnya.
Ia sendiri kehilangan Arkhan Kaka dari Persis Solo yang masuk skuad Indonesia di ASEAN Cup mendatang.
Baca Juga: PSS dan Dewa United Boleh 'Pinjam' Pemain Timnas, Persija Keropos Tanpa Tiga Pemain U-22
Di ASEAN Cup 2024, Indonesia dan Malaysia berada di grup yang berbeda.
Malaysia berada di Grup A bersama Kamboja, Singapura, Thailand, dan Timor Leste.
Adapun Indonesia ditempatkan di Grup B bersama Laos, Myanmar, Filipina, dan Vietnam.
Editor | : | Najm Ula |
Sumber | : | BolaNas.com |