Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Beginilah Aura Juara, Persebaya Atasi Kartu Merah dan Sandungan VAR untuk Lepas Landas di Pucuk Liga 1

Najm Ula - Minggu, 8 Desember 2024 | 11:30 WIB
Pemain Persebaya merayakan gol dalam lanjutan pekan ke-13 Liga 1 2024/2025 lawan Arema FC di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Sabtu (7/12/2024)
Persebaya
Pemain Persebaya merayakan gol dalam lanjutan pekan ke-13 Liga 1 2024/2025 lawan Arema FC di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Sabtu (7/12/2024)

BOLANAS.COM - Persebaya Surabaya menunjukkan kapasitas tim juara dengan mengalahkan Arema FC meski dirugikan kartu merah dan VAR.

Ini adalah masa paling membahagiakan bagi Bonek, setelah sekian tahun timnya bermain di bawah standar.

Persebaya besutan Paul Munster sedang memuncaki klasemen Liga 1 2024/25 dengan 30 poin dari 13 pertandingan.

Jarak menuju tim di bawahnya cukup jauh, yaitu enam poin dari Persija, dan tujuh poin dari Persib (walau menyimpan dua laga).

Paul Munster memang tidak menyetel tim menjadi bermain indah, tetapi tim yang mau bertarung memperebutkan tiap duel, dan lebih sering menang dramatis.

Kemenangan dramatis terbaru tersaji pada Sabtu (7/12/2024) dalam derbi Jawa Timur melawan Arema FC.

Bermain di Stadion Gelora Bung Tomo yang penuh sesak, Bajul Ijo sebenarnya mengawali pertandingan dengan energi meluap.

Gol cepat Flavio Silva dan Malik Risaldi sempat membuat laga akan berjalan mudah, tetapi tensi tinggi rupanya disimpan hingga babak kedua.

Gol bunuh diri Slavko Damjanovic membuat tim tamu bisa menatap babak kedua dengan lebih positif.

Baca Juga: Akhirnya Tuai Hasil 4,5 Tahun di Eropa, Egy Maulana Vikri Kini Top Scorer Sementara Liga 1

Hasilnya pada menit ke-80, pelanggaran Damjanovic dipantau VAR menghasilkan hadiah penalti untuk Arema.

Keputusan itu diprotes keras oleh kapten Bruno Moreira, yang membuatnya mendapatkan kartu kuning kedua dan harus mandi lebih cepat.

William Moreira mengeksekusi penalti dengan mulus untuk membuat skor 2-2, lalu membuat Singo Edan di atas angin.

Sempat ada periode Arema tampak akan mencetak gol ketiga dan merampok tiga poin dari markas Bonek.

Namun pada menit ke-94, Malik Risaldi membawa bola di kotak lawan dan dijatuhkan dengan sangat sembrono oleh bek muda Anwar Rifai.

Berlawanan dengan jalannya pertandingan, Persebaya justru mencetak gol kemenangan lewat penalti Flavio Silva!

Kemampuan bertahan hidup di tengah situasi yang tak menguntungkan, serta membunuh saat kelengahan lawan, adalah ciri-ciri tim juara.

Persebaya, setelah kemenangan yang juga dramatis atas Persija, Madura, dan PSIS, menunjukkan mereka adalah calon kuat juara.

"Alhamdulillah bersyukur karena perjuangan para pemain sangat luar biasa," ucap asisten Uston Nawawi yang memimpin tim karena skorsing Paul Munster.

Baca Juga: ASEAN Cup 2024 Ditabuh, Timnas Malaysia Awali Agenda Grup A, Kesan Positif dari Ong Kim Swee

"Arema menunjukkan perlawanan yang cukup keras dan tangguh."

"Kami sempat unggul 2-0, lalu disamakan 2-2, alhamdulillah kami bisa mencetak gol lagi melalui penalti," tandasnya.

Persebaya selanjutnya akan melawan Persik pada Rabu.

Baca Juga: Kabar Pemain Abroad Timnas Indonesia: Kevin Diks Gagal Penalti, Calvin Verdonk Terbantai di Liga Belanda

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P
Editor : Najm Ula
Sumber : BolaSport.com
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.