Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Asnawi Mangkualam dibutuhkan untuk menyuntikkan kemenangan dalam darah muda timnas Indonesia di ASEAN Cup 2024.
Timnas Indonesia mengalami darurat ketidakdewasaan di Piala AFF edisi ini, terutama pada partai kedua.
Pada laga kedua melawan Laos, Garuda Muda menunjukkan inkonsistensi dalam berbagai momen sehingga hanya mendapat hasil imbang 3-3.
Pada Minggu (15/12/2024) besok, Indonesia membutuhkan penampilan sempurna saat bertandang ke Vietnam.
Jika tampil buruk di My Dinh Stadium, Nguyen Tien Linh dkk niscaya akan menghukum setiap kesalahan Indonesia.
Yang paling disesalkan dari laga kontra Laos yaitu, pemain muda paling matang justru menunjukkan dirinya masih bocah, dan pemain senior tertua justru ditaruh di bangku cadangan.
Pemain muda yang dimaksud yaitu Marselino Ferdinan, yang mengoleksi 31 caps timnas senior.
Pemain Oxford United itu mendapatkan kartu merah akibat melancarkan tekel terlambat.
Ia menyulitkan perjuangan rekan setim di sisa 20 menit kontra Laos, serta akan absen melawan Vietnam.
Baca Juga: Indonesia Terseok di Piala AFF, Siapa Suruh Kirim Timnas U-22 ke Ajang Terganas Asia Tenggara?
Pemain senior tertua yaitu Asnawi Mangkualam, yang berusia 25 tahun dan punya 46 caps.
Asnawi mencetak gol sebagai pemain pengganti pada partai pertama kontra Myanmar.
Saat menghadapi Laos, bek kanan Port FC itu diprediksi tampil sebagai starter, tetapi rupanya Shin Tae-yong memikirkan rencana lain.
Asnawi dimasukkan pada babak kedua, saat Indonesia dalam kondisi ringsek pasca diobrak-abrik Laos.
Andai kematangan Asnawi dipasang sejak starter, Garuda Muda bisa jadi akan menghindari jaul beli gol pada babak pertama.
Di kandang Vietnam, Shin Tae-yong tak bisa lagi mengambil risiko mencadangkan Asnawi.
Kehadiran Asnawi dan Pratama Arhan di dua sayap akan memberi jaminan ketenangan di markas Golden Star.
"Terkait Rafael dan Asnawi, Rafael baru dating kemarin dan Asnawi kelelahan," kata Shin Tae-yong usai laga pertama, tetapi tak berlaku lagi sekarang.
Rafael menjadi starter melawan Laos, tetapi Asnawi tidak.
Baca Juga: Kombinasi Lini Tengah Indonesia di Neraka Vietnam, Bertahan Hidup Tanpa Marselino dan Ivar Jenner
"Jadi, saya sebenarnya berpikir mungkin mereka bisa bermain maksimal 45 menit atau sekitar 30 menit.
"Jadi, alasan saya tidak memasukkan kedua pemain itu di babak pertama adalah karena masalah perlindungan, melindungi para pemain," ujarnya.
Baca Juga: Ada 5 Pemain yang Belum Main, Termasuk Pemain Muda Terbaik Piala Presiden, Shin Tae-yong Tutup Mata?
Editor | : | Najm Ula |
Sumber | : | BolaSport.com |