Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Persib Bandung menutup putaran pertama sebagai juara usai kemenangan atas Persis Solo, Persebaya Surabaya kena salip.
Persib Bandung besutan Bojan Hodak ternyata tak membutuhkan genap 17 pertandingan untuk menjadi juara paruh musim Liga 1 2024/25.
Sepanjang paruh musim ini, Maung Bandung berduel dengan Persebaya Surabaya guna memperebutkan puncak klasemen.
Persebaya bahkan masih berstatus pemuncak klasemen hingga menginjak pekan ke-16, atau satu pertandingan sebelum tengah musim.
Namun pada pekan ke-17, Bajul Ijo terpeleset saat takluk 0-2 dari Bali United.
Akibatnya, Persib yang baru bertanding pada Minggu (29/12/2024) malam bisa menyalip jika menang atas Persis Solo.
Syarat itu langsung dipenuhi Tyronne Del Pino dkk dengan lugas di Stadion Manahan malam tadi.
Persis yang berada di zona degradasi sempat menahan Persib tanpa gol pada babak pertama, tetapi Hodak segera memasukkan Tyronne.
Playmaker Spanyol itu pun langsung mencetak gol kemenangan usai turun minum, melalui sundulan menyambut Ciro Alves.
Dengan hasil tersebut, Persib melompati Persebaya dengan poin 38 berbanding 37.
Yang perlu dicatat, Pangeran Biru baru memainkan 16 pertandingan lantaran masih punya satu pertandingan tunda.
Jika Persib memenangi partai tunda kontra Bali United pada 7 Januari, niscaya keunggulan atas Persebaya makin jauh.
"Tentu sangat bagus menjadi juara paruh musim, tetapi itu tidak terlalu penting," ujar Hodak usai kalahkan Persis.
"Karena yang juara sesungguhnya adalah yang jadi teratas di bulan Mei."
Melihat Persebaya tak memiliki kedalaman tim, mereka bisa makin tertinggal jika tak bergerak di bursa transfer.
Satu tim lain yang bisa menjadi disruptor adalah Persija, tetapi Macan Kemayoran terlalu jauh dengan hanya 31 poin.
"Jadi, kami punya beberapa keuntungan ekstra karena kami memimpin di klasemen dari tim lain," tutur Hodak.
"Tetapi kami harus terus menatap satu laga demi satu laga."
Baca Juga: ASEAN Cup 2024 - Rafaelson Brace Lagi, Vietnam Lolos ke Final usai Libas Singapura di Kandang
"Dan musim kompetisi di Liga Indonesia sangat panjang. Secara fisik, musim kompetisi di Indonesia sangat melelahkan karena perjalanan jauh," urainya.
Musim ini, Persib tak perlu melakoni babak championship seperti musim lalu untuk merengkuh titel juara.
Baca Juga: Jadwal Garuda Selanjutnya, Timnas U-20 di Piala Asia U-20, 'Timnas Utama' di Kualifikasi Piala Dunia
Editor | : | Najm Ula |
Sumber | : | BolaNas.com |