Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Kunjungan Patrick Kluivert ke markas Dewa United berbuah kekalahan perdana tim asuhan Jan Olde Riekerink dalam lima laga.
Madura United mengandaskan Dewa United dengan skor 2-1 pada pekan ke-23 Liga 1 2024/25, Sabtu (15/2/2025) sore.
Tim tamu berjuluk Anak Dewa mendatangi laga ini dengan kepercayaan diri tinggi berkat capaian lima kemenangan beruntun.
Kinerja bagus klub milik Garibaldi Thohir membuat pelatih timnas Indonesia Patrick Kluivert mendatangi markas Dewa pekan lalu.
Sayangnya kunjungan Kluivert justru membuat kesaktian Ricky Kambuaya dkk luntur di tanah Madura.
Tampak ada kesan meremehkan di kubu Dewa, terutama melihat Madura yang mendekam di dasar klasemen.
Dua gol Laskar Sapeh Kerrab pada babak pertama berasal dari longgarnya lini tengah akibat para pemain tidak menjaga ruang dengan ketat.
Gol pertama dilesakkan Iran Junior menyelesaikan umpan Youssef Ezzejjari dari dalam kotak penalti. 1-0.
Gol kedua berasal dari serangan balik yang sama, kali ini Ezzejjari yang menyelesaikan peluang di muka gawang. 2-0.
Sebagai tim yang berambisi mendekati Persib di puncak klasemen, Dewa terlecut akibat skor tersebut.
Babak kedua dimulai dengan tempo tinggi dan langsung berbuah gol yang memperkecil ketertinggalan.
Egy Maulana Vikri memanfaatkan situasi tendangan bebas yang membuatnya bisa melepas bola cutback yang didorong Miswar Saputra ke gawang sendiri. 2-1.
Sayangnya momentum positif Dewa dirusak dengan ayunan tangan Ricky Kambuaya terhadap Iran Junior.
Wasit Yudi Suryata yang meninjau VAR pun memberi kartu merah langsung pada Kambuaya, membuat Dewa berlaga dengan 10 orang.
Dewa bisa tetap menguasai bola walau kurang pemain, tetapi sangat rentan dalam situasi serangan balik.
Benar saja, pemain pengganti Madura Brayan Angulo mengkreasi dan menyelesaikan sendiri sebuah counter attack. Beruntung bagi Dewa, gol ini dianulir offside oleh VAR.
Sempat ada kemelut di gawang Madura yang membuat Ezzejjari menyapu tendangan Hugo Gomes di garis gawang. VAR tidak memberi gol pada Dewa walau Ezzejjari berada di dalam gawang.
Madura memungkasi perlawanan Dewa dengan gol injury time Irfan. 3-1.
Masih ada gol Alex Martins yang dianulir VAR akibat offside saat menerima umpan Egy.
Hasil akhir 3-1 membuat Madura terangkat ke posisi 16 dengan 20 poin, sama dengan Semen Padang di luar zona degradasi.
Adapun Dewa batal mendekati Persib yang besok akan menjalani laga El Clasico melawan Persija.
Susunan pemain
Madura United (3-4-3): 30-Miswar Saputra; 33-Koko Ari, 3-Pedro Felipe Monteiro, 45-Taufik Hidayat, 35-Haudi Abdillah, 10-Iran Junior (Taufany), 4-Jordy Wehrman, 5-Kerim Palic; 11-Luiz Morais Reis, 25-Riski Afrisal (Brayan Angulo), 99-Yossef Ezzejjari (Irfan)
Pelatih: Alfredo Vera.
Dewa United (3-4-3): 92-Sonny Ricardo; 24-Angelo Rafael Meneses, 3-Reva Adi (Alta Ballah), 5-Risto Mitrevski; 9-Alexis Messidoro (Taisei Marukawa), 10-Egy Maulana, 8-Hugo Gomes Silva, 19-Ricki Kambuaya; 39-Alex Martins, 56-Alfriyanto Nico (Ady Setiawan), 7-Feby Eka Putra (Septian Bagaskara)
Pelatih: Jan Olde Riekerink.
Editor | : | Najm Ula |
Sumber | : | ligaindonesiabaru.com |