Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Dua Generasi yang Mleyot Akibat TC Sangat Panjang Indra Sjafri: Evan Dimas dan Dony Tri Pamungkas

Najm Ula - Rabu, 19 Februari 2025 | 16:00 WIB
Evan Dimas menjalani latihan di gym bersama pelatih fisik timnas Indonesia, Lee Jae-hong
Evan Dimas menjalani latihan di gym bersama pelatih fisik timnas Indonesia, Lee Jae-hong

BOLANAS.COM - Indra Sjafri menjadi biang kerok dalam kegagalan dua generasi timnas Indonesia di Piala Asia U-20. 

Andai saja timnas U-20 Indonesia dikelola dengan benar, sungguh tinggi puncak yang bisa digapai Garuda Muda.

Sebaliknya, apabila skuad junior ini dikelola dengan keliru, hasilnya akan fatal bagi pengembangan pemain.

Tengok saja timnas U-19 generasi Evan Dimas yang pertama kali merekah pada 2013.

Mereka menjalani Tur Nusantara bikinan PSSI dan Indra Sjafri yang melelahkan selama hampir satu tahun.

Bukannya berkompetisi, para pemain diarak keliling Indonesia untuk menghadapi tim-tim lokal.

Hasilnya sungguh katastropik di Piala Asia U-19 2014, tiga kekalahan dari Australia, Uzbekistan, dan Uni Emirat Arab.

Satu dekade berselang, saat pemain mencapai usia emas, praktis tak ada alumninya yang mencapai puncak performa.

Sang kapten Evan Dimas sudah tak laku, tak ada klub Liga 1 yang menampungnya.

Baca Juga: Bagi Tugas Ole Romeny dan Marselino Ferdinan di Oxford United, Dua Pemain Indonesia Perkuat Dua Tim Berbeda

Editor : Najm Ula
Sumber : PSSI.org

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

TERPOPULER