BOLANAS.COM - Pelatih Oxford United, Gary Rowett, memuji kreativitas Ole Romeny meski timnya kalah dari Coventry City pada Sabtu (2/3/2025).

Ole Romeny akhirnya mencetak gol pertama untuk Oxford United di EFL Championship, kasta kedua Liga Inggris.

Penyerang naturalisasi Indonesia itu menyumbang satu gol ketika Oxford menelan kekalahan 2-3 dari Coventry.

Tim tamu unggul lebih dulu berkat gol Jack Rudoni ketika laga baru berjalan tujuh menit.

The Us, julukan Oxford, baru bisa membalas pada babak kedua.

Sontekan Ole dari dalam kotak penalti meneruskan umpan Przemyslaw Placheta menyamakan kedudukan menjadi 1-1 pada menit ke-53.

Baca Juga: Kabar Pemain Abroad - Dua Penyerang Timnas Indonesia Kompak Kalah saat Jadi Starter

Lima menit berselang Coventry kembali unggul 2-1 via Eprhon Mason-Clark.

Oxford United kembali menyeimbangkan keadaan berkat gol Ellior Moore pada menit ke-62.

Pemain Jepang, Tatsuhiro Sakamoto, menjadi penentu kemenangan Coventry berkat golnya pada menit ke-71.

Oxford United tak bisa membalas hingga laga berakhir dengan skor 3-2 untuk kemenangan Coventry.

Meski kalah, pertandingan ini menjadi penampilan terbaik Ole Romeny sejak direkrut Oxford United pada 16 Januari 2025 lalu.

Bahkan striker berusia 24 tahun itu dinobatkan sebagai pemain terbaik versi media lokal, Oxfordmail.

"Tendangan samping yang cerdas untuk gol pertamanya untuk Oxford, permainan yang terhubung dengan baik dan bisa saja mencetak gol kedua ketika digagalkan oleh Dovin. Man of the match dengan rating 7.5," tulis Oxfordmail pada Minggu (2/3/2025).

Ole mencatatkan tiga tembakan di mana satu diantaranya berbuah gol dari 89 menit di lapangan.

Penampilannya mendapat pujian dari pelatih Oxford United, Gary Rowett.

Baca Juga: Dikritik Eks Timnas Indonesia, Format Liga 2 Dirombak Total Musim Depan

Juru racik asal Inggris itu menilai Ole menunjukkan instingnya sebagai penyerang.

"Menurut saya, ia tampil cemerlang dan menghubungkan permainan dengan baik bagi kami," kat Rowett.

"Dia berhasil masuk ke beberapa area yang sangat bagus, dan ia memiliki peluang bagus lainnya di mana kiper lawan melakukan penyelamatan fantastis darinya," ucapnya menambahkan.

Menurut Rowett, satu gol tersebut menjadi awal bagus bagi Romeny.

Terbuka kemungkinan pemain bernomor punggung 11 tersebut untuk mendapat tempat di tim utama Oxford United.

"Gol pertamanya tidak akan merugikannya, dan dia menunjukkan beberapa momen kreatif yang sangat bagus dalam permainan," tutur Rowett.

Sayangnya sumbangsih Romeny belum cukup mengangkat performa Oxford United.

Klub milik Erick Thohir itu menelan tiga kekalahan beruntun.

Oxford belum menang dalam tujuh laga terakhir dan tercecer di peringkat 18 klasemen dengan 33 poin.

Setelah ini, Ole Romeny dkk akan menghadapi Norwich City pada 8 Maret 2025.

Romeny digadang-gadang bakal menjadi bomber andalan timnas di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Penyerang keturunan Indonesia-Belanda itu disiapkan untuk laga kontra Australia pada 20 Maret dan Bahrain pada 25 Maret 2025.