Pantas Saja Indonesia Terbantai di Piala AFF Wanita, PSSI Kirim Tim U-18 Untuk Jalani 2 Turnamen Sekaligus Bulan Ini

BOLANAS.COM - PSSI memakai jalan pintas untuk menghadapi Piala AFF Wanita senior dan Piala AFF Wanita U-18, pelatih Rudy Eka menyiapkan tim yang nyaris sama.

Publik Tanah Air bisa menyimpulkan mengapa timnas Indonesia putri mendapat hasil memalukan di Piala AFF Wanita 2022.

Timnas Indonesia putri memang baru saja menutup Grup B Piala AFF Wanita 2022 dengan cuma meraup satu poin dalam lima laga.

Belakangan, pelatih Rudy Eka Priyambada terungkap diminta menyiapkan timnas Indonesia putri untuk dua turnamen sekaligus pada Juli.

Baca Juga: Padahal Tidak Ada Suporter, Pelatih Vietnam Masih Pakai Alasan Psikologis Usai Nguyen Dkk Ditekuk Malaysia

Bulan ini, Indonesia dijadwalkan mengikuti Piala AFF Wanita (senior) dan Piala AFF U-18 wanita (di bawah usia 18 tahun) dalam jarak hanya satu pekan.

PSSI memang cuma memiliki Rudy Eka Priyambada sebagai pelatih kepala, jadi ia harus merangkap jabatan di tim senior dan tim U-18.

Oleh karena itu, PSSI memutuskan mengirim sebagian pemain U-18 untuk bermain di tim senior, lantaran tim U-18 tak punya waktu untuk bersiap.

Piala AFF U-18 2022 akan digelar di Palembang pada 22 Juli, sedangkan laga terakhir Indonesia di Piala AFF senior adalah pada 12 Juli.

Baca Juga: Kembali Jumpa Timnas U-19 Indonesia 2 Bulan Lagi di Kualifikasi Piala Asia U-20 2023, Pelatih Vietnam Siapkan Mental

"Para pemain senior akan dipulangkan ke daerah masing-masing karena ini menjadi kompetisi terakhir di sepanjang tahun (2022)," ujar Rudy (14/7/2022).

"Selanjutnya ada beberapa pemain yang tinggal karena akan mengikuti Piala AFF U-18 Wanita di Palembang," jelasnya.

Pernyataan Rudy di atas menyiratkan PSSI yang setengah hati menyiapkan timnas putri.

Timnas putri hanya dipersenjatai dengan pemain U-18 di Piala AFF kemarin, lantaran PSSI tak mampu menggelar training camp untuk dua tim sekaligus.

Dengan kata lain, PSSI mengirim sejumlah "bocah" 18 tahun untuk dihadapkan melawan tim kuat seperti Thailand, Malaysia, Australia, Filipina, dan Singapura.

Indonesia berturut-turut mendapatkan hasil 0-4, 1-1, 0-4, 1-4, dan 0-2 pada laga melawan tim-tim tersebut.

Hal itu tak akan terjadi apabila PSSI memfokuskan tim senior terbaik (yang dilatih Rudy Eka) ke Piala AFF, serta pada saat bersamaan tetap menggelar TC timnas U-18.

Salah satu pemain yang menjadi "korban" kebijakan PSSI tersebut adalah Helsya Maeisyaroh.

Baca Juga: Kabar Gembira untuk Persebaya, Marselino Ferdinan Pulih Lebih Cepat dari Perkiraan

Helsya Maeisyaroh yang baru berusia 17 tahun itu harus berhadapan dengan para pemain yang jauh lebih kuat di Piala AFF lalu.

Pekan depan, ia akan memimpin rekan seusianya untuk berlaga di Piala AFF U-18.

"Tentu gugup karena menjadi tuan rumah di Piala AFF U-18," tutur Helsya di laman resmi PSSI (14/7/2022).

"Terakhir merasakan gugupnya jadi tuan rumah saat Piala AFF U-15 tahun 2018 lalu, semoga bisa memberikan hasil terbaik," tandasnya.

Indonesia tergabung bersama Vietnam, Thailand, Kamboja, dan Singapura di Piala AFF U-18 Wanita 2022 mendatang.

Baca Juga: Final Piala Presiden 2022 - Motivasi Ganda Pelatih Borneo FC Jelang Jumpa Arema FC