Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
"Mereka itu kan mau bermain di Piala Dunia U-20 2023," ujar Indra (8/2/2023).
"Idealnya mereka itu memberi tahu ya, walaupun juga tidak ada kewajiban, tapi eloknya mereka harus kasih informasi," jelasnya.
Padahal, kepindahan Marselino ke Belgia dan Ronaldo ke Turki bakal memberikan dampak positif bagi timnas Indonesia di masa mendatang.
Dengan hijrah ke liga lebih tinggi, duo wonderkid itu tidak membuang waktu untuk berkompetisi di level rendah (Liga 1) atau cuma berlatih di tim nasional.
PSSI bisa merujuk kebijakan federasi sepak bola Arab Saudi (SAFF) pada 2018 saat mengirimkan sembilan pemain ke La Liga (Spanyol).
Kebijakan itu sangat bisa dijadikan rujukan, mengingat pemain ditempatkan di liga lebih tinggi, serta dilakukan menjelang event besar.
Kesepakatan SAFF dengan La Liga tersebut bertujuan memberi kesempatan main pada pemain Arab Saudi guna bersiap menuju Piala Dunia 2018.
"Pemain yang datang termasuk tiga pemain dari timnas Arab Saudi yang berperan penting dalam kelolosan ke Piala Dunia 2018," tulis La Liga (22/1/2018).
"(Mereka adalah) Salem Al Dawsari, Fahad Mowallad, dan Yahia Sahari."
Tiga pemain itu berturut-turut dipinjamkan selama enam bulan ke Villareal, Levante, dan Leganes.
Adapun enam pemain lain "ditempatkan" di klub divisi dua dan tim akademi Spanyol.
Salah satu nama di atas, Salem Al Dawsari, kelak membobol gawang Argentina di Piala Dunia 2022.
Berkaca dari kebijakan SAFF, PSSI seharusnya merasa diuntungkan dengan keputusan independen Marselino dan Ronaldo yang hijrah ke Eropa menjelang Piala Dunia U-20 2023.
Baca Juga: Belum Lepas Pemain ke Timnas U-20 Indonesia, Luis Milla 'Berlindung' di Balik Persija