Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Timnas U-23 yang melaju jauh di Qatar dan Prancis membuat babak championship juga diundur, dengan leg kedua final digelar 31 Mei.
Jika satu musim penuh dimulai sejak pramusim, kompetisi, dan pascamusim, maka Liga 1 2023/24 digelar selama lebih dari 13 bulan!
Hal itu membuat skuad Persib yang menjadi paling akhir mengakhiri kompetisi belum juga berlatih untuk menyambut musim depan.
"Kami tidak bisa melakukan apa pun jika itu digelar pada bulan Juni," ujar Bojan Hodak dikutip dari Kompas.com.
"Karena kami masih perlu beristirahat dan berlibur."
Pernyataan Bojan Hodak itu patut dipahami, karena pesepak bola dan para pelatih juga memerlukan libur offseason untuk mengecas baterai.
FIFPro memandatkan libur minimal empat pekan bagi pemain di seluruh dunia setelah mengarungi satu musim kompetisi.
Persib melakoni partai final pada 31 Mei, maka idealnya latihan pramusim baru digelar pada hari-hari terakhir Juni.
Hal tersebut akan membuat Persib ketinggalan jauh dari tim lain yang sudah berlatih sejak pekan ini.
Baca Juga: Elkan Baggott Sudah Tahu Jadwal Liga Inggris 2024/25, Klub Liga 1 Belum Tahu Jadwal Musim Depan
Menjadi pekerjaan rumah bagi PT LIB untuk menciptakan jadwal yang tidak beda jauh di antara jadwal reguler dan jadwal championship.
Atau, babak championship itu tak diperlukan digelar karena Liga 1 sejatinya sudah ketahuan tim terbaiknya setelah babak reguler 34 pertandingan.
Menjadi kewajiban bagi PSSI pula untuk memastikan integritas kompetisi dengan tidak melulu menunda pertandingan.
"Kami masih menunggu jadwal pastinya (Liga 1 2024/25)," tegas Hodak.
"Lalu kami akan memutuskan secara pasti kapan akan kembali memulai latihan."
Baca Juga: 4 Tahun Dampingi Shin Tae-yong, Formasi Apa yang Dipakai Nova Arianto di Timnas U-16?